Oleh: Noto Susanto, SE, MM, CSTMI, CPHCM, CNHRP, CNLP, CPS.
Dari Sabang sampai dengan Merauke, bangsa Indonesia yang memiliki wilayah kepulauan membentang luas, menggambarkan banyaknya penduduk yang beraneka ragam.
Penduduk masyarakat Indonesia mempunyai karakter yang unik, karena dari berbagai macam suku, ras, budaya, agama ,bahasa, dan lainnya. untuk itu walaupun berbeda-beda bukan menjadi persoalan karena itu semua kita bersatu, menjadi satu kesatuan berbangsa Indonesia dengan moto atau semboyan 'Bhinneka Tunggal Ika'.
Bhinneka tunggal ika yang mengandung makna 'Berbeda-beda tetap satu' artinya walaupun beda bahasa tetap bangsa Indonesia, walaupun beda suku dan ras tetap bangsa Indonesia, walaupun beda agama tetap bangsa Indonesia. Ini menjadi kekuatan Indonesia tentunya ini semua di atur oleh kebijakan pemerintah.
Kebijakan pemerintah menjadi peran penting dalam hidup berbangsa dan bernegara, yang mana ini menjadi poros utama dalam mengatur masyarakat Indonesia terutama dalam bidang Ekonomi, Hukum, Lingkungan Hidup, Ketenagakerjaan, Politik, Sosial dan lain sebagainya.
Implementasi dari bidang yang diatas merupakan tanggung jawab Pemerintah pusat kemudian di teruskan pemerintah daerah, hal ini saling berhubungan sehingga bisa di rasakan masyarakat Indonesia dari pelosok Nusantara. Artinya tanpa peran pemerintah negara Indonesia akan bertindak semaunya dan seenaknya karena tidak ada perlindungan oleh pemerintah Indonesia.
Bangsa Indonesia memiliki Sumber saya manusia dan Sumber daya alam yang melimpah ruah dan potensi kedepan kepentingan pemerintah untuk memajukan bangsa Indonesia. Seharusnya apabila di kelolah dengan baik masyarakat Indonesia menjadi makmur dan sejahtera.
Selanjutnya, kita akan mengetahui apa saja yang menjadi kekayaan Sumber daya alam Indonesia seperti Hutan, Lautan, Minyak bumi, Gas alam, Batu bara, dan lainya. Ini menunjukan bahwa bangsa Indonesia menjadi lebih maju dan berkembang dari negara lain, dengan harapan bisa mengelolah dengan baik.
Bagaimana yang terjadi terkait sumber daya alam tersebut, kadang-kadang kesadaran masyarakat Indonesia dan oknum pemerintah masih menggunakan kesempatan Melalui kewenangan dan tugas untuk kepentingan pribadi. Artinya memperkaya diri sendiri di atas kepentingan orang lain, penyalahan kewenangan untuk mencuri uang negara melalui Sumber daya alam tersebut.
Tantangan pemerintah dalam hal ini, bagaimana menghilangkan persepsi masyarakat Indonesia untuk mengelolah Sumber daya alam sebaik-baiknya untuk negara Indonesia. Sehingga bisa dinikmati oleh anak bangsa yang berada di pelosok Nusantara.
Bagaimana dengan kondisi Sumber daya manusia, ini menjadi sepanjang sejarah bahwa Indonesia memiliki kekayaan SDM lebih banyak dibandingkan negara lain. Sumber daya manusia Indonesia berada di posisi nomor 4 besar di Dunia setelah China, India, dan Amerika.