Sumber: Dokumentasi PribadiLiterasi data merupakan salah satu literasi baru yang dimunculkan dan dikembangkan sebagai persiapan menghadapi revolusi industri 4.0, karena literasi yang lama berbasis calistung (baca, tulis, hitung) dianggap kurang memenuhi. Literasi data menjadi tantangan baru termasuk dalam dunia pendidikan sehingga generasi muda dalam hal ini pelajar perlu memahami bahwa keterampilan yang harus dimiliki siswa saat ini bukan lagi hanya sekedar keterampilan membaca, menulis, dan berhitung melainkan melek teknologi, memahami informasi yang ditampilkan dalam bentuk numerik dan grafik, serta berpikir kritis terhadap informasi atau data yang dibaca.
Salah satu hal yang merujuk pada keterampilan literasi data adalah keterampilan memvisualisasikan data ke dalam berbagai bentuk representasi visual seperti grafik atau diagram dimana representasi tersebut sering digunakan untuk mendukung informasi atau materi yang disajikan, sehingga untuk mempermudah penyajian data perlu adanya media pembelajaran yang dapat membantu memudahkan siswa membuat grafik atau diagram. Adapun media tersebut adalah Canva.
Canva merupakan salah satu aplikasi desain grafis berbasis online yang menyediakan berbagai tools menarik seperti poster, infografis, pamfllet, grafik, presentasi, resume serta lainnya yang dapat diunduh gratis melalui akses play store atau mengakses langsung web dari Canva tersebut. Canva dapat menjadi alternatif bagi para pengajar atau guru yang ingin mengembangkan media ajar berbasis online.
Mengapa memilih Canva sebagai media untuk belajar literasi data?
Terdapat tools Charts yang menyediakan berbagai jenis grafik seperti grafik batang, grafik garis dan titik, grafik lingkaran, grafik interaktif, dan grafik lainnya. Selain itu, Canva juga menyediakan penambahan teks, panah, atau elemen desain lainnya untuk memberikan konteks tambahan pada grafik yang telah dibuat.
Memberi kemudahan untuk berkolaborasi, Canva memiliki fitur kolaborasi yang dapat memungkinkan siswa bekerja secara bersamaan dalam membuat proyek desain yang sama, mengirim komentar, dan menyunting secara sinkron sehingga mampu membangun lingkungan kondusif untuk kerja kelompok.
Sesuai dengan prinsip media pembelajaran literasi data, yaitu memiliki prinsip fokus, menarik, dan membimbing. Pada prinsip fokus, media memungkinkan siswa melakukan satu hal namun tidak membatasi aktivitas dan kreativitas berpikir siswa, pada prinsip menarik media dilengkapi dengan berbagai elemen atau fitur pendukung yang membantu proses belajar, dan pada prinsip membimbing media yang digunakan dapat memberikan contoh hasil/output. Prinsip-prinsip tersebut dapat ditemukan pada media Canva.
Studi kasus di SMP Labschool Unesa 3 Surabaya
Salah satu mahasiswa unesa bernama Nor Fastabiqul Khoir telah berhasil memanfaatkan Canva sebagai media pembelajaran untuk belajar literasi data pada materi pencemaran lingkungan. Melalui pembelajaran dengan bantuan Canva siswa dapat menyajikan berbagai grafik diantaranya grafik batang, grafik lingkaran, dan grafik garis yang berisi informasi terkait data-data pencemaran. Hal ini tidak hanya membuat mereka belajar literasi data tetapi juga melatih pengalaman kompetensi mereka dalam menggunakan teknologi juga membantu mereka mengenal soal-soal AKM (Asesmen Kompetensi Minimum) yang biasanya melibatkan grafik dan diagram.
“Saya sangat senang melihat bagaiamana Canva ini diterapkan dalam pembelajaran dikelas terutama dalam pembelajaran IPA, biasanya Canva hanya digunakan siswa untuk membuat poster dari tugas mereka, namun kali ini mereka dapat menggunakan Canva sebagai media yang dapat membantu menyajikan grafik yang mana ini belum pernah dilakukan pada pembelajaran-pembelajaran sebelumnya. Selain itu, ini juga akan membantu mengenalkan siswa pada soal-soal AKM yang biasanya terdapat grafik atau diagram pada soal-soalnya”.
Penggunaan Canva sebagai media pembelajaran dalam literasi data khususnya pada materi pencemaran lingkungan menunjukkan potensi besar dalam melatihkan literasi data juga melatih pengalaman kompetensi, selain itu juga dapat membantu siswa terlatih dalam soal-soal AKM terkhusus pada bagian numerasi.
Dosen pembimbing: Muhamad Arif Mahdiannur, S.Pd., M.Pd.