Stunting merupakan kondisi kurang gizi kronis yang ditandai dengan tubuh pendek pada anak usia di bawah 5 tahun. Anak yang mengalami stunting biasa terlihat pada saat menginjak usia 2 tahun. Oleh karena itu, saya atas nama Nor Annisa pengabdian masyarakat Universitas Muhammadiyah Banjarmasin yang dibina oleh DPL Yuliani Budiarti,Ns.,M,Kep.,Sp.Kep.Mat melaksanakan kegiatan edukasi langkah cegah stunting pada bayi 0-2 tahun yang dilaksanakan pada tanggal 5 Agustus 2023 dari pukul 09:00-11:30 dengan cara door to door masyarakat yang mempunyai bayi usia 0-2 tahun dengan membagikan brosur/leaflet dan mengisi kuesioner kepemahaman informasi dan kepuasan yang disampaikan yang dilaksanakan didesa Bawahan Seberanag kabupaten banjar kecamatan Mataraman.
Program kerja ini bertujuan agar masyarakat yang memiliki anak usia 0-2 tahun mampu mengetahui beberapa cara langkah mencegah stunting seperti; rutin memantau pertumbuhan perkembangan anak (usia 0-2 tahun), memberikan makanan yang bergizi dan makanan bernutrisi untuk anak (usia 0-2 tahun), berkonsultasi dengan dokter gizi, mengonsumsi asupan gizi sesuai dengan kebutuhan anak, dan mencari pengetahuan terkait gizi dan kesehatan. Adapaun dilihat dari kuesioner kepemahaman informasi dan kepuasan yang digunakan, dapat dilihat dimana masyarakat yang mempunyai anak usia 0-2 tahun memahami materi yang disampaikan dan memiliki kepuasan penyampaian yang disampaikan. Upaya yang diharapkan dari proker individu pengabdian masyarakat ini agar masyarakat yang memiliki bayi usia 0-2 tahyn di desa Bawahan Seberang mampu mengetahui dan memahami dari langkah upaya pencegahan stunting pada bayi mereka.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H