Lihat ke Halaman Asli

Aris Setya

Seniman

Satu Malam Syahdu Bersama Anggun di Paris

Diperbarui: 6 Desember 2016   08:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Konser Anggun di hari ketiga di Cafe de la danse Paris

Sabtu malam kemarin saya pergi ke Paris dari Brussels untuk menyaksikan konser Anggun di Paris dihari ketiga dimana konser Anggun kali ini digelar selama 3hari berturut-turut dari tanggal 1,2 dan 3 Desember bertempat di CafeDe La Danse, Paris. Cafe De La Danse sendiri merupakan gedung pertunjukan yang biasa digunakan untuk pertunjukan theather atau acara konser musik.

Konser dijadwalkan dimulai pada pukul 20:00 waktu Paris, saya datang kesana pukul 19:00 dan sudah banyak bule-bule antri panjang didepan pintu masuk. Terlihat juga wajah-wajah orang Indonesia yang turut mengantri diluar dan perlu diketahui jika suhu malam itu 1 derajat celsius dan pasti dingin sekali tapi semua penonton tetap antusias dan berjejer rapi mengantri.

Ketika pintu sudah dibuka ada beberapa petugas keamanan yang mengecek isi tas kita kemudian setelah kita diperbolehkan masuk kita bisa melihat ada beberapa poster penyanyi atau artis terkenal Perancis didinding pintu masuk yang berada didepan mini bar yang ada dalam gedung. Karena konser kali ini tidak menggunakan nomor kursi jadi penonton bisa memilih kursi sesuai keinginan mereka.

Jika ingin menonton sambil duduk penonton bisa naik ke lantai atas dan yang ingin menonton lebih dekat dengan panggung penonton langsung bisa memilih berdiri ke arah depan panggung. Saya dan teman dari Indonesia memilih menonton dibagian depan panggung jadi bisa melihat jelas. Sebelum Anggun memulai konsernya ada seorang penyanyi pendatang baru bernama Sasha membuka konser dengan menyanyikan empat lagu.

Penampilan Anggun di lagu 'Face au Vent'.

Setelah Sasha selesai bernyanyi kemudian ada jeda waktu sebentar untuk mempersiapkan peralatan di panggung selama beberapa menit. Kemudian lampu dipadamkan dan didinding panggung terlihat sorotan lampu dengantulisan Anggun. Anggun kemudian muncul dengan membawakan lagu ‘La Rose des Vent’ atau versi Indonesianya lagu ‘Kembali’dan versi Inggrisnya ‘Rose In The Wind’, kemudian disusul lagu ‘Je Suis Libre’  dan ‘C’est écrit’ yang diambil dari Album Luminescence.

Anggun kemudian menyapa penonton dengan gaya khasnya yang ramah dan lucu serta menggemaskan, dia bertanya siapa penonton yang datang paling jauh untuk menonton konser dia malam itu, banyak yang teriak dari Italy,London, Belgia dan saya juga berteriak dengan menjawab dari Jakarta dan Anggun pun merespon dengan mengatakan ‘ooo ada yang dari Indonesia, terimakasih untuk semua yang datang’ ,dengan bahasaIndonesia.

Kemudian Anggun membawakan dua lagu dari album terbarunya ‘Toujours Un Ailleurs’ yaitu ‘Mon Capitaine’ dan ‘Aucun Différence’ dengan musik yang keren sekali, setelah itu Anggun duduk didepan digital piano untuk membawakan lagu berikutnya dengan bermain digital piano. Sebelum mulai bernyanyi Anggun bercerita lagu yang akan dibawakannya pernah di nyanyikan oleh Celine Dion di albumnya.

Beberapa menit kemudian suasana langsung hening dan hanya terdengar suara Anggun dan dentingan piano yang sangat indah di lagu ‘Tu Nages’, lalu berlanjut ke lagu selanjutnya masih duduk didepan pianonya Anggun mengajak penonton bernyanyi bersama di lagu daur ulang berjudul ‘Quelques mots d’amour’. Disetiap jeda waktu Anggun selalu berinteraksi dengan penonton dengan sangat natural dan kadang diselingi dengan banyolan-banyolan yang lucu. Begitu juga ketika mengenalkan anggota bandnya dan seorang assistant bule ganteng bernama Philips yang selalu digoda karena sangat tampan itu.

Anggun membawakan lagu 'Tu Nages' dan 'Quelques mots d'amour' .

Penonton kembali ikut bernyanyi dan berjoged di lagu ‘A nos enfants’ sebuah lagu dengan musik energik tentang kepedulian sosial Anggun tentang anak-anak, disusul dengan lagu ‘Est-ce que tu viendras’yang merupakan lagu favorite saya dari album terbarunya, kemudian dua lagu berturut-turut dari album yang sama ‘Née quelque part’dan ‘Face au vent’. Sebelum menyanyikan lagu ‘NéeQuelque Part’ Anggun mengajak penonton untuk berjoged bersama karena musik di lagu ini memang mendukung untuk bergerak dan berjoged, sebuah lagu daur ulang dari penyanyi terkenal Afrika Angélique Kidjo.

Lagu berikutnya adalah lagu yang mengawali karir Anggun di belantara musik dunia dan lagu yang berperan penting dalam karir dia yaitu ‘LaNeige Au Sahara’ atau ‘Snow On The Sahara’,penonton pun spontan bernyanyi bersama dilagu yang begitu terkenal itu. Penonton kembali diajak berjoged bersama di sebuah lagu bahasa Inggris satu-satunya dimalam itu yaitu ’Perfect World’ yang musiknya sangat Electornic Dance Music dan juga ngepop.

Sebelum menyanyikan lagu berikutnya Anggun berinteraksi dengan penonton wanita karena lagu berikutnya adalah lagu tentang wanita berjudul ‘Etre une femme’ atau ‘In Your Mind’ untuk versi bahasa Inggrisnya. Sebuah soundtrack dari film Transporter2 yaitu ‘Cesse la pluie’ kemudian berkumandang dan hampir semua penonton ikut bernyanyi yang menandakan lagu ini memang sangat terkenal disana. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline