Lihat ke Halaman Asli

Noferdiansyah

Pengepul Mimpi

Bahagia Nor Sedih

Diperbarui: 22 Maret 2023   10:52

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Ada pemandangan berbeda di lapangan sekolah hari ini.

Tempat yang seharusnya digunakan untuk aktivitas olahraga, malah dipenuhi oleh laki laki berjas hitam dan perempuan berkebaya.

Mereka semua bahagia.

Memang sudah seharusnya, hari ini adalah momen kelulusan yang dinantikan.

Betapa bahagianya mereka.

Aku yang sedang duduk di lorong kelas melihat banyak sekali senyuman dan mungkin kesedihan di kerumunan orang orang di lapangan. Aku duduk tanpa ada tujuan. Sampai pada akhirnya dia datang.

"Hei, kamu kok datang?" Ucap perempuan berkebaya yang menghampiri ku. 

"Memangnya tidak boleh? Guru saja tidak melarang." Aku berdiri dan membalas nya dengan senyuman.

"Hehe, maaf. Tapi aku ga expect aja, setelah yang terjadi kemarin ... Kamu tetap datang hari ini."

"Yang berlalu biarkanlah berlalu. Kita harus melihat ke depan kan."

"Kamu benar."

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline