Lihat ke Halaman Asli

Noer Ashari

TERVERIFIKASI

Operator Sekolah

Arsenal, Man City, Liverpool Minggir Dulu, Ini Tahunnya Spurs di Premier League 2023/2024

Diperbarui: 16 Oktober 2023   07:59

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sejumlah pemain Tottenham Hotspur merayakan gol yang dicetak oleh Micky van de Ven ke gawang Luton Town, Foto: Bola.com

Di masa jeda internasional ini Klub Asal London Utara, Tottenham Hotspur nyaman di pucuk Premier League Tahun 2023/2024 dengan berhasil mengumpulkan 20 poin dari 8 laga pertandingan. Dan klub asal London Utara juga yaitu Arsenal menyusul di posisi Runner up dengan poin yang sama yaitu 20 poin, hanya berbeda selisih gol dari Tottenham Hotspur.

Dan juga baru saja Premier League mengumumkan Penghargaan untuk Manajer dan Pemain terbaik bulan September 2023.

Dari hasil pengumuman itu sangatlah mengejutkan, karena hasil dari pengumuman itu lagi-lagi di dapatkan oleh Tottenham Hotspur dengan Ange Postecoglou sebagai manajer terbaik premier league pada bulan September 2023 dan Son Heung-Min sebagai pemain terbaik premier league bulan September 2023.

Mengapa bisa dibilang sangat mengejutkan?

Karena itu merupakan rekor bagi Tottenham Hotspur, mereka berhasil meraih penghargaan bulanan terbaik secara berturut-turut setelah kemarin bulan Agustus 2023 yang juga dimenangkan oleh Spurs, Ange Postecoglou sebagai manajer terbaik dan James Maddison sebagai pemain terbaik premier league bulan Agustus 2023.

Setelah dikomandoi oleh Ange, Spurs tampil berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Dengan sentuhan tangan dinginnya ia dapat menghantarkan Spurs untuk memimpin sementara klasemen liga Inggris tahun 2023/2024.

Spurs tampil luar biasa dikala menghadapi tim big six. Terbukti Spurs menang meyakinkan melawan Manchester United, menahan imbang The Gunners di Emirates Stadium dan mampu mencuri 3 poin dari Tim yang diasuh oleh Manajer Papan Atas Jurgen Klopp.

Selain kepiawaian dari Ange Postecoglou dalam mengubah strategi permainan yang membosankan di tahun-tahun sebelumnya, menjadi permainan yang menyerang dan memprioritaskan penguasaan bola. Harus diakui Spurs juga diuntungkan dengan jadwal pertandingan yang tidak terlalu padat, karena ia absen dalam kompetisi Eropa dan juga absen di piala Carabao Cup. Jadi Spurs bisa memaksimalkan potensi nya untuk fokus di premier league dan piala FA saja.

Sedangkan Arsenal, Manchester City dan Liverpool, mereka harus melakoni laga yang sangat padat di kompetisi di Eropa, Carabao Cup, Piala FA dan pastinya premier league. Dalam jadwal pertandingan yang sangat padat itu pastinya mereka bakal kekurangan stamina dan kerentanan cedera terhadap pemain intinya.

Melihat kondisi ini Spurs sangat diuntungkan. Jika ingin menyudahi puasa gelarnya, inilah saatnya yang tepat bagi The Lilywhites.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline