Sebagai pendidik tentu kita ingin selalu mengembangkan kemampuan dalam mengajar di dalam kelas secara lebih bervariasi. Pembelajaran yang lebih bervariasi akan memudahkan pencapaian kemampuan siswa di dalam kelas.
Memberikan semangat dan ketertarikan belajar kepada anak didik merupakan tantangan tersendiri. Karenanya mengikuti berbagai pelatihan dalam mengembangkan kemampuan mengajar akan memberikan kekayaan dalam kemampuan mengajar. Salah satunya adalah dengan metode play based learning atau pembelajaran berbasis bermain.
Bermain merupakan salah satu kebutuhan anak dalam mengeksplorasi lingkungan di sekitarnya. Melalui kegiatan bermain inilah anak-anak justru dapat menemukan bagaimana mengatur, membangun, memanipulasi, berpura-pura, mengeksplorasi, menyelidiki, mencipta, berinteraksi, membayangkan, bernegosiasi, dan memahami dunia mereka.
Pada model pembelajaran berbasis permainan adalah unit mandiri dengan awal yang pasti, permainan, dan berakhir. Ketiga hal ini adalah konsep pelaksanaan dalam play based learning sebagai sebuah kesatuan.
Anak usia dini memahami bahwa mereka terlibat dalam aktivitas permainan, dan pada akhirnya ada 'keadaan menang'. Permainan yang diselenggarakan dapat memberikan berbagai jenis konten pembelajaran dalam pengaturan yang berbeda.
Play Based Learning atau pembelajaran berbasis bermain merupakan pendidikan alternatif yang memadukan kegiatan bermain sambil belajar serta pengembangan potensi anak.
Metode pembelajaran dengan bermain (play) bertujuan untuk membantu anak usia dini dan memudahkan proses pembelajaran, membuat pembelajaran menjadi lebih menarik, serta meningkatkan efektivitas pembelajaran.
Play Based Learning atau pembelajaran berbasis bermain merupakan konsep pembelajaran yang memanfaatkan aktivitas bermain sebagai sarana pembelajaran bagi anak-anak.
Sebagaimana yang dipahami bahwa bermain adalah cara alami bagi anak-anak untuk belajar dan mengeksplorasi dunia di sekitar mereka. Lalu mengapa tidak untuk menggunakan konsep ini sebagai pilihan dalam menyampaikan pembelajaran.
Play based learning juga merupakan alternatif pendidikan yang menjadikan bermain sebagai sarana belajar bagi siswa. Karena sejatinya bermain selalu menghasilkan perasaan senang dan bahagia, sementara anak harus selalu menjadi subjek utama di dalam pendidikan.