Lihat ke Halaman Asli

Noval Kurniadi

Speaking makes words, writing makes wor(l)ds

Dari Mana Tanda Ponten Berasal?

Diperbarui: 28 Mei 2018   17:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tanda krul (dok. www.nrc.nl)

Teman-teman tahu kan dengan tanda yang ada di gambar?

Wah,  pasti tahu dong. Tanda tersebut adalah tanda ponten yang biasa kita  dapatkan waktu sekolah. Kalau guru memberikan tugas atau soal kemudian kita menjawabnya dengan baik dan benar, pasti deh biasanya guru akan  memberikan tanda seperti itu. 

Terkadang  seorang guru menuliskan tanda itu pada tiap nomor dengan ukuran lebih  kecil. Semakin banyak nomor yang ditandai, artinya semakin baik karena  jawaban kita benar.

Terkadang pula ia menuliskannya di sisi lain namun  dalam ukuran yang lebih besar dan di dekatnya tertulis nilai dengan  jumlah angka tertentu.

Saat  saya menjadi guru les saya juga sering melakukan itu. Setiap kali ada  jawaban dari anak murid saya yang benar, pasti akan saya tandai nomor soalnya dengan tanda seperti itu.

Jika salah, saya akan berikan tanda  silang. Tak lupa pula saya buat tanda ponten dengan ukuran lebih besar lalu saya tuliskan nilai untuk anak murid yang saya ajarkan. 

Sering digunakannya tanda ponten dalam menandai dokumen menandakan bahwa tanda itu adalah tanda benar sekaligus tanda persetujuan.

Ketika seseorang memberikan tanda tersebut pada sebuah kertas atau dokumen, itu berarti  ia menyetujui atas apa yang dilihat dan diperiksanya. Pokoknya, sudah sesuai deh apa yang tertulis dengan apa yang diharapkan oleh si pemberi tanda ponten.

Sebenarnya  tidak hanya guru saja yang sering memberi tanda itu. Profesi lain pun  juga terutama yang berkaitan dengan berkas atau dokumen.

Namun karena  guru yang sering melakukannya, maka tanda tersebut identik dengan guru. 

Sekilas sih tanda ponten tersebut hanya sekadar tanda saja. Namun tahukah kamu bahwa tanda itu sebenarnya berasal dari Belanda?

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline