Lihat ke Halaman Asli

Puisi | Kabut Tipis-tipis

Diperbarui: 22 April 2021   08:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi Kekeringan. 2015 Merdeka.com

Kita musti berhenti

Sekarang jika tak selamanya kan terikat

Jatuh lagi, jatuh berkali-kali jatuh

Tuk kesalahan sama, tuk pola serupa

Tidakkah kau lihat semut-semut bermuram durja?

Ada elegi kesedihan terpampang nyata

Sudah sepekan langit tak bersahabat lagi

Rinai hujan tak membasahi bumi

Binatang-binatang menjerit haus dahaga membakar

Tidak mata air ada lagi tersedia

Begini kan terus menyiksa

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline