Kini ia menangis sambil menatap cakrawala
Mencari arti dari butir air matanya
Tak mampu pecahkan teka-teki semesta
Semakin aku memuja semakin keraslah tangisannya
Itu tangan tlah terbuka
Berikan berkat pada jiwa
Tak kenal ia sekolah negeri atau swasta
Pendidikan begitu asing dalam pendengarannya
Merapah mencari sedekah, demi menyambung nyawa
Manalah ia tau apa itu fisika dan kimia
Ia tak belajar etika