Lihat ke Halaman Asli

Puisi | Mesin Jahit Tua

Diperbarui: 26 Juli 2020   01:21

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Illustrated by taripangtari.wordpress.com

Cipt. Nyak Oemar Ayri

Terdengar kegaduhan di sudut sepi kelam

Kucoba cari ternyata si "mbok" menyulam perca

Sesekali tangan rentanya itu bergetar letih

Raut wajah yang lelah bisa membuktikan kata

Kaki tua itu kokoh mengayuh tanpa lelah iring doa

Mesin jahit tua sahabat si senja mencari nafkah

Tak bisa ku hitung berapa banyak gaun indah

Lepas tercipta atas kuasa dari jari-jemarinya

 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline