Lihat ke Halaman Asli

Teori Behaviorisme dan Penerapannya dalam Pendidikan

Diperbarui: 29 Mei 2024   13:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

A. Pengertian Teori Belajar Behaviorisme.

Pendekatan behavioristik, juga dikenal sebagai behaviorisme, adalah aliran dalam psikologi yang memusatkan perhatian pada observasi fenomena fisik individu, sementara mengabaikan aspek-aspek mental seperti kecerdasan, bakat, minat, dan emosi dalam proses pembelajaran. Teori ini meyakini bahwa semua kemampuan, kecerdasan, dan bahkan emosi dapat berkembang setelah individu berinteraksi dengan lingkungan, terutama dalam konteks pendidikan

B. Tujuan Belajar Menurut Aliran Belajar Behaviorisme.

Teori belajar behaviorisme dikembangkan dengan tujuan-tujuan tertentu yang berkaitan erat dengan pendekatan praktis dalam pendidikan dan psikologi. Beberapa tujuan utama dari teori ini adalah:

1. Memahami Hubungan Stimulus dan Respons

2. Membangun Perilaku yang Diinginkan

3. Mengukur Proses Pembelajaran

4. Menawarkan Pendekatan yang Terstruktur


C. Kelebihan Dan Kekurangan Dalam Teori Belajar Behaviorisme.

1. Kekurangan teori belajar behaviorisme.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline