Lihat ke Halaman Asli

Sosialisasi UMKM Oleh Mahasiswa UMM PMM Kelompok 44 Gelombang 2 di Desa Bendoroto, Kecamatan Munjungan, Kabupaten Trenggalek

Diperbarui: 28 Februari 2022   14:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi pribadi

Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) yang tergabung dalam kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat Oleh Mahasiswa (PMM) kelompok 44 Gelombang 2. Pada tanggal  24 Februari 2022 mengadakan Sosialisasi  UMKM tepat nya di balai Desa bendoroto Kecamatan Munjungan Kabupaten Trenggalek yang di hadiri oleh kepala desa perangkat desa beserta pelaku UMKM desa.

Desa Bendoroto merupakan desa yang memiliki banyak jenis UMKM yang dikelola secara baik. Akan tetapi, di desa tersebut masih belum bisa bersaing di era sekarang. Maka dari itu kami dari mahasiswa Universitas Muhammadiyah mengadakan sosialisasi mengenai tentang pemasaran dengan menggunakan teknologi supaya UMKM di desa Bendoroto terus berjalan di masa pandemi covid-19.

Pada masa pandemi covid-19 ekonomi UMKM mengalami penurunan yang sangat signifikan. Maka dari itu Sosialisasi diadakan dengan tujuan membantu pelaku UMKM untuk menstabilkan perekonomian. Kegiatan dilakukan dengan memberikan sosialisasi bagaimana cara untuk melakukan pemasaran online dan bagaimana sikap pelaku UMKM dalam melakukan pemasaran agar produk bisa mendapatkan jaringan yang luas, kegiatan dilakukan dengan menyampaikan materi oleh pemateri tentang UMKM BANGKIT yang pertaman Percaya diri dalam memasarkan produk ke pasaran tujuan nya adalah supaya produk gampang di kenal bukan hanya dari mulut ke mulut tapi sampai ke luar kota atau  sampai provinsi, bahkan mancanegara. Selanjutnya menjelaskan bagaimana pentingnya inovasi , kolaborasi dan teknologi

Dan selanjutnya melakukan praktek dengan meng unduh aplikasi PHOTOROOM. Fungsi dari mengunduh aplikasi ini guna mempermudah melakukan pemasaran produk di media online, cara kerja aplikasi PHOTOROOM pertama dengan melakukan foto produk yang akan dipasarkan, setelah itu foto tersebut diekspor ke aplikasi, selanjutnya Proses editing sesuai dengan imajinasi para pelaku UMKM supaya terlihat menarik dan setelah proses editing melakukan finising agar gambar tersebut masuk ke dalam ponsel, dengan adanya aplikasi tersebut para pelaku UMKM tidak perlu melakukan editing produk yang menarik melalui proses yang rumit tapi dengan adanya aplikasi photoroom yang telah di sosialisasikan memudahkan produk agar terlihat menarik .

Pada saat praktek langsung, para pelaku UMKM masih kebingungan dengan cara penggunaannya karena pertama kali. Kami dari pihak penyelenggara sosialisasi dan juga pemateri mengajari  langsung cara menggunakannya. Oleh sebab itu para pelaku UMKM diharapkann bisa menggunakan aplikasi PHOTOROOM untuk memasarkan produknya.

Sehingga, dengan proses tersebut para pelaku UMKM yang berada di desa Bendoroto, Kecamatan Munjungan dapat mengikuti perkembangan zaman yang sudah maju ini. Dan juga para pelaku UMKM dapat memasarkan produk mereka  secara luas.

Akan tetapi, para pelaku UMKM tersebut dapat mengembangkan produknya supaya konsumen tidak bosan untuk menggunakan produknya. Seperti membuat beberapa varian yang berbeda dan juga dalam memasarkan produknya, para pelaku UMKM dapat memaksimalkan kreatifitas yang mereka miliki.

Dengan adanya sosialisasi mengenai UMKM, diharapkan para pelaku UMKM mampu bersaing di bidang ekonomi dan juga mereka dapat mengembangkan produknya dengan kreatifitas yang mereka punya. Serta UMKM di desa Bendoroto terus berjalan di masa pandemi covid-19.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline