Pengertian dan Langkah-Langkah Titrasi Asam Basa
Titrasi adalah pengukuran suatu larutan dari suatu reaktan yang dibutuhkan untuk bereaksi sempurna dengan sejumlah reaktan tertentu lainnya. Titrasi asam basa adalah metode kimia yang digunakan untuk menentukan konsentrasi suatu larutan asam atau basa dengan menggunakan larutan standar dari zat lawan (asam atau basa).Tujuan dari titrasi asam-basa adalah untuk menentukan titik ekivalen, yaitu titik di mana jumlah ekivalen zat yang dititrasi sama dengan jumlah ekivalen zat standar yang ditambahkan.
Langkah-langkah titrasi asam-basa adalah sebagai berikut:
- Persiapkan larutan asam atau basa yang akan dititrasi serta larutan standar asam atau basa yang digunakan untuk titrasi.
- Tambahkan indikator yang cocok ke dalam larutan yang akan dititrasi. Indikator ini berubah warna pada pH tertentu, dan perubahan warna ini akan membantu mengidentifikasi titik akhir titrasi.
- Mulailah menambahkan larutan standar asam atau basa secara perlahan-lahan ke dalam larutan yang akan dititrasi sambil diaduk. Perubahan warna indikator akan terjadi saat titik akhir titrasi mendekat. Titik akhir titrasi adalah ketika perubahan warna indikator menjadi tetap dan konstan.
- Catatlah volume larutan standar yang ditambahkan saat mencapai titik akhir titrasi. Volume ini disebut volume ekivalen.
Fungsi Titrasi Asam Basa dalam Kehidupan Sehari-Hari
Titrasi asam basa sering digunakan dalam industi makanan untuk menjaga keseimbangan asam, basa, dan garam dalam produk makanan dengan pengawasan. Dalam bidang kesehatan titrasi digunakan untuk menentukan kandungan bahan aktif yang menjadi bahan baku pembuatan obat.
Rujukan:
Rangkuti, M. (2023). Titrasi Asam Basa: Langkah dan Rumus. Tersedia dalam: https://fatek.umsu.ac.id/titrasi-asam-basa-langkah-dan-rumus/
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H