Lihat ke Halaman Asli

Nita Juniarti

Seorang Perempuan

Nyantai di Cafe Tapaktuan

Diperbarui: 29 Agustus 2020   22:09

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dok. pribadi

Debur ombak memecah pelan, warnanya biru sekali sebab pasirnya putih. Ketika masuk dari gerbang bertulisan Sawung Bambu Koki Aceh suasana kental perkampungan terasa dari bilik bambu.

dok. pribadi

Orang-orang yang berada di sana hikmat sekali menikmati makanan ditemani debur laut dan sepoi angin.

dok. pribadi

Pemandangan yang sangat memanjakan mata dan membuat fikiran tenang terutama yang tinggal dipinggir kota seperti saya, biasanya terdengar bunyi hingar bingar kendaraan.

dok. pribadi

Sambil menunggu makanan datang, bolehlah sedikit merenung barangkali di sana lahir ide-ide bagus untuk karya sastra.

dok. pribadi

Meski makanannya biasa saja, lumayanlah bagi saya pencinta enak dan enak sekali.

dok. pribadi

Jika punya kesempatan singgahlah di cafe pinggir jalan menuju kota tapak tuan ini, agar senang hati berlipat-lipat.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline