Lihat ke Halaman Asli

AA MadeNita

Mahasiswa

Perjalanan Sebuah Roda

Diperbarui: 16 Agustus 2019   20:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Roda itu semakin berputar, tak bisa ku jaga untuk tetap berada diatas
Semua menyambut posisi atas dengan makan besar, salam sapa yang hangat, bahagia lalu berdansa bersama 

Lalu....
Bagaimana dengan posisi roda bagian bawah ?

Haruskan ia menangis, menutup diri, meratapi keadaan atau haruskah ikut berdansa bahagia atas keberhasilan roda bagian atas ?
Saat ini tak mampu diungkapkan, hanya air mata penuntun jalan, tak ingin berjatuhan namun tak kuat menahan duka 

Sekejap semua sirna, bimbang dan ragu mulai selimuti perasaan untuk bergabung atau harus pergi dari lingkungan itu
Memang roda tak dapat ditebak bagaimana posisi akhirnya, karena roda itu akan terus berputar 




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline