Kompasiana, Semarang - Pemerintah kota semarang berupaya menekan inflasi menjelang Idulfitri dengan Pasar Pangan Rakyat Murah dan Aman (Pak Rahman) agar warga Semarang khususnya di Kecamatan Ngaliyan tetap mendapatkan bahan pokok dengan harga yang terjangkau.
Pasar murah Pak Rahman yang digelar di Lapangan Sepakbola Kecamatan Ngaliyan mendapatkan respon yang baik dari warga Ngaliyan setempat.
"Warga sangat berantusias, senang, ramai karena mendapat harga yang murah kayak misalnya beras itu diluaran harganya Rp.70.000 di kegiatan Pak Rahman ini masyarakat bisa membeli dengan harga Rp. 63.000," terang salah satu penjual beras Ivan, di Pak Rahman.
Tidak hanya beras yang dijual di kegiatan Pak Rahman, berbagai sandang pangan yang ditawarkan mulai dari telur, minyak, gula, sayur, buah, dan daging sudah habis terjual sebelum jam berbuka.
Ivan mengatakan, kegiatan Pak Rahman digelar untuk warga tetap bisa mendapatkan bahan sandang pokok yang murah saat menjalani ibadah puasa dan menjelang Idulfitri.
"Untuk mempermudah masyarakat dapat bahan pokok dengan harga murah, soalnya diluarkan sedang naik-naiknya makanya dihadirkan Pak Rahman untuk mengstabilkan harga di pasaran. Beras yang dijual juga beras yang berkualitas baik tetapi dengan harga yang murah," katanya.
Kegiatan pasar murah ini diselenggarakan mengingat sikon harga beras yang melunjak, padahal beras merupakan kebutuhan penting bagi masyarakat.
Dalam acara Pak Rahman juga dibuka layanan pembayaran PBB dari BAPPENDA Kota Semarang yang dapat dimanfaatkan oleh warga karena lebih mudah dan mendapatkan diskon PBB 10%. Kegiatan Pak Rahman juga dikolaborasikan dengan warung rakyat ngabuburit UMKM Rangkul yang digelar setiap sore selama Ramadan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H