Nomor 20: Nisrina Sri Susilaningrum
Menghirup udara bebas
Laksana dahaga yang tuntas
Laksana lapar yang terpuaskan
Laksana sayap patah tersembuhkan
Dulu aku pernah bangga, berjalan membusung dada
Bukan maksudku sombong, bukan
Sekedar ingin menunjukkan
Lambang sakral yang tercetak di dada