Lihat ke Halaman Asli

Dampak dan Perspektif Islam terhadap Infotainment di Era Globalisasi

Diperbarui: 14 Juli 2023   08:27

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Komunikasi Massa adalah komunikasi yang ditujukan kepada khalayak dengan menggunakan media massa sebagai mediatornya seperti televisi dan radio. Pada era globalisasi yang berkembang pesat saat ini informasi sangat mudah diakses melalui media manapun terlebih lagi bersamaan dengan perkembangan teknologi yang juga terus mengikuti perkembangan jaman, hal ini membuat penyebaran informasi juga dipermudah. selain sebagai sarana untuk menyampakan informasi kepada masyarakat, media juga berfungsi sebagai sarana untuk menabah pengetahuan serta hiburan. Dengan kemudahan akses yang disediakan, masyarakat memiliki kebebasan dalam memilik informasi apa yang ingin mereka terima dan dengan menggunakan media apa yang ingin mereka gunakan untuk mendapatkan informasi, hiburan, dan pengetahuan. Salah satu media yang banyak digunakan oleh masyarakat untuk mendapatkan informasi adalah televisi. Televisi menyediakan berbagai tayangan mulai dari berita, infotainment, hiburan, talkshow, drama (sinetron) dan lain sebagainya.

Infotainment berasal dari gabungan kata informasi dan entertainment (hiburan). infotainment merupakan media informasi yang dikemas dengan cara yang menghibur, namun di indoneisa sendiri dimaknai sebagai informasi tetang hiburan. Sehingga sisi hiburan menjadi subtansi untuk disampaikan kepada publik, mengakibatkan banyaknya informasi yang disampaikan kepada publik bukanlah informasi yang mereka butuhkan, tetapi informasi yang dianggap dapat menghibur masyarakat. Namun saat ini infotainment mulai tercemar dengan banyaknya berita-berita bohong atau berita-berita yang kurang mendidik, dan hal ini dapat berdampak buruk bagi publik yang menikmati dan menyaksikan informasi lewat media massa yang tersebar luas.

Terdapat beberapa dampak buruk yang akan diterima masyarakat dari infotainment yang telah tercemar oleh berita kurang mendidik

  • Menyebarkan fitnah atau kabar burung yang belum pasti kebenarannya
  • Menggangu oerang yang menjadi perbincangan pubik
  • Menjerumuskan orang lain pada gaya atau pola hidup yang salah
  • Menjadi contoh yang buruk bagi anak-anak
  • Menghabiskan waktu penonton jika isi berita tidak mendidik masyarakat

Infotainment dalam komunikasi islam adalah suatu bentuk penyampaian informasi atau pesan yang dilakukan oleh media sebagai serangkaian usaha dan tindakan komunikasi yang terencana untuk menyebarkan informasi melalui media massa dalam pandangan yang sesuai dengan Al-Qur'an dan As-Sunnah. Informasi yang disampaikan harus bertujuan memberikan informasi yang bermanfaat kepada masyarakat berdasarkan prinsip-prinsip komunikasi islam sehingga dalam penyampaian informasi , media dapat memilik kata yang sesuai untuk disiarkan ke publik. berikut ini adalah beberapa prinsip-prinsip komunikasi islam sebagai dasar etika dalam menyebarkan informasi di media sosial.

1. Qaulan Ma'rufan

Qaulan Ma'rufan memiliki arti kebaikan dunia maupun akhirat. Ungkapan ini disebutkan empat kali di dalam Al-Qur'an dengan menampilkan empat peristiwa yang berbeda-beda yaitu dalam surah Al-Baarah ayat 235, surah An-Nisa ayat 5 dan 8, surah Al-Ahzab ayat 32. Qaulan Ma'rufan menjelaskan dahwa dalam berkomunikasi dianjurkan untuk menggunakan ungkapan yang baik sesuai dengan norma yang berlaku di masyarakat, tidak kasar, dan tidak menyinggung perasaan orang lain.

2. Qaulan Karima

Qaulan Karima secara bahasa memiliki arti perkataan yang mulia dan berharga. Qaulan Karima menjelaskan bahwa dalam berkomunikasi harus dengan perkataan yang lemah lembut, beradab, santun, dan menghormati, sehingga orang yang diajak berbincang ataupun apa yang di sampaikan kepada khalayak membuat orang yang menerima informasi merasa dihormati dan dimuliakan seperti yang terdapat pada surah Al-Isra ayat 23.

3. Qaulan Maysuran

Qaulan Maisyuran memiliki arti perkataan yang mudah dipahami. Qaulan Maisyuran menjelaskan bahwa dalam menyampaikan informasi harus mudah dipahami oleh khalayak, sehingga terhindarnya persepsi atau anggapan yang melenceng dari tujuan utama di sebarnya informasi dan khalayak mendapatkan kebaikan dari apa yang ingin disampaikan kepada khalayak. seperti dalam surah Al-Isra ayat 28

4. Qaulan Balighan

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline