Lihat ke Halaman Asli

Khairunisa Maslichul

TERVERIFIKASI

Profesional

Kriteria Outfit yang Membuat Taraweh Nyaman

Diperbarui: 10 April 2023   13:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pastikan outfit Taraweh kita nyaman agar ibadah semakin memberikan ketenangan (Ilustrasi: Haute Hijab Blog)

Sholat Taraweh memang hanya dapat kaum muslimin lakukan di bulan Ramadan. Maka itulah, sayang jika seorang muslim melewatkan sholat yang jumlah rakaatnya yaitu 8 atau 20 tersebut.

Waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan sholat Taraweh (plus Isya' dan Witir) rata-rata yaitu 30-45 menit. Jika ditambah ceramah kultum, durasinya bahkan hingga mencapai 60 menit (1 jam).

Tak heran, outfit Taraweh yang dipakai seseorang itu harus nyaman di badan. Jangan sampai sholat jadi tak khusyuk (hanya) karena pakaian yang digunakan itu tak mendukung kita beribadah yang hanya ada setahun sekali tersebut.


Outfit Taraweh pun tak harus yang baru dan mahal. Kita tetap dapat memakai busana sopan dan menutup aurat yang sudah dimiliki.

Artikel berikut ini ditulis berdasarkan gabungan pengalaman pribadi dan juga orang lainnya. Selamat membaca ya.

Pakai kain yang nyaman di badan

Meskipun ada AC atau kipas angin di mesjid, bahan pakaian yang bisa menyerap keringat, seperti kain katun, akan membuat sholat Taraweh lebih khusyuk. Pasti tak nyaman kan kalau saat sholat Taraweh kita malah kegerahan?

Sebaliknya, kain yang terlalu tipis dapat membuat kita kedinginan di masjid yang AC-nya kuat. Jika begitu, bawalah jaket yang bisa dipakai selama sholat berlangsung.

Ini juga berlaku bagi kain mukena dan sarung yang akan kita pakai selama sholat Taraweh. Bahan mukena yang adem di kulit akan mendukung lancarnya ibadah hingga selesai.

Jadi sebelum membeli outfit Taraweh yang baru, pastikan dulu bahannya memang yang mampu menyerap keringat. Tak apa (sedikit) lebih mahal, selama outfit tersebut membuat ibadah semakin khusyuk sehingga diterima oleh ALLAH swt.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline