Jejak Perjuangan
Di tengah kabut pagi yang berembun,
Kaulah pahlawan, sinar harapan,
Dengan langkah tegap, menembus jalan,
Menggenggam mimpi dalam genggaman tangan.
Berkorban jiwa dan raga untuk negeri,
Dalam gelora, semangat membara,
Kau ukir jalan disejarah baru,
Dengan darah dan air mata terukir abadi.
Dalam setiap hembusan angin,
Kau bisikkan harapan yang takkan hilang,
Seperti bintang yang bersinar digelap malam,
Oh, pahlawanku, engkaulah puisi,
Yang ditulis oleh tangan tak berdaya,
Namun penuh makna,
Membawa bangsa menuju cahaya.
Di hari ini, kita kenang kembali,
Perjuanganmu, takkan pernah terhenti,
Dengan hati yang penuh rasa syukur,
Kami melangkah, meneruskan perjuanganmu, pahlawanku.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H