Beramai-ramai warga Gondanglegi merayakan haul mbah sogol yang ke-183 dengan antusias pada Rabu (17/07/24). Kirab haul dimulai dari kantor kecamatan Gondanglegi menuju ke makam Mbah Sogol lama yang kini menjadi Pasar Gondanglegi. Kirab kemudian dilanjutkan ke makam Mbah Sogol baru yang ada di Jalan Hayam Wuruk, Desa Gondanglegi Wetan, Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang. Rombongan yang telah sampai di makam Mbah Sogol langsung mengikuti doa bersama dan tahlil yang dilanjutkan dengan makan bersama.
Sejak 2010, Haul Mbah Sogol mulai rutin dilakukan setiap tahun. Peringatan Haul Mbah Sogol ditetapkan pada tanggal 10 Muharram yang juga merupakan penanda Hari Jadi Gondanglegi.
Mbah Sogol yang memiliki nama asli Jaloed atau Jaloedro. Ia dipercaya memiliki kesaktian bisa mengubah buah gondang yang seharusnya pahit menjadi manis. Dari situlah cikal bakal nama Gondanglegi.
Kirab haul dipimpin oleh Bupati Malang, Sanusi. Ia turut mengikuti kirab dari titik start hingga finish. Ia mengapresiasi peringatan Haul Mbah Sogol karena ini artinya masyarakat Gondanglegi masih mengenang dan mendoakan leluhur mereka.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H