Lihat ke Halaman Asli

Harapan Terakhir Seorang Sahabat

Diperbarui: 24 Juni 2015   10:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Separuh nafasku terhenti

Ketika ku menatap tubuhmu terbujur kaku

Terlintas di benakku tentangmu

Terekam kembali semua memori itu

Kini,tak ada lagi suaramu yang mewarnai hariku

Yang terkadang memusingkanku namun membuatku rindu

Tak ada lagi candamu yang menggangguku

Namun tetap ku cari dalam kesepianku

Benarkah semua ini ?

Jam itu menyanyikan irama detik menit

Yang seolah ingin memberitahuku bahwa ini nyata

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline