Lihat ke Halaman Asli

Nira Alpitra

Orang bisa kenapa kita tidak. Belajar untuk maju, walaupun itu sangat sulit dan banyak tantangannya.

Menulis Juga Lockdown

Diperbarui: 6 April 2020   22:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Assalamu'alaikum Wr.Wb

Lockdown adalah melakukan semua kegiatan di rumah. Bekerja, belajar, bermain, meribadah dan juga berbelanja. 

Sejak Indonesia terpapar covid-19, maka presiden Jokowidodo memerintahkan kepada seluruh maysrakatnya untuk melakukan pembatasan sosial atau PSBB. 

Kalau tidak adahal yang mendesak, masyarakat disuruh untuk berdiam diri di rumah. 

Sehingga, saya juga terpaksa lockdown menulis. 

Saat, libur 14 hari awal, sejak tanggal 21 Maret sampai tanggal 2 April 2020. Kegiatan dilakukan di rumah. Sehingga, banyak waktu yang dihabiskan oleh saya dan keluarga untuk berdiam diri di rumah. Termasuk bermain. 

Anak dan suami saya menggunakan lektop saya untuk bermain Zuma di lektop.Mereka bermain secara bergiliran. Sampai-sampai engsel lektop saya rusak. 

Kemudian, saya bawa ke tukang servis, bukan malah baikan lektopnya, malaha tidak bisa diperbaiki dan bertambah. Selama satu minggu penuh lektop saya di tempat servis. Baru saya jemput tadi sore.

Kenapa saya lockdown juga menulis?

Jawabannya adalah, Lektop rusak dan akun tidak bisa dibuka di hp.

Jadi selama satu minggu ini saya tidak menulis, karena lektop rusak. Akibat banyak bermain Zuma dilektop.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline