Lihat ke Halaman Asli

Ninin Rahayu Sari

https://nininmenulis.com

Menata Taman Sesuai Feng Shui

Diperbarui: 4 Januari 2021   15:26

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

artforia.com | Lahan taman dibagi menjadi 9 sektor, kemudian layout dibentuk mengikuti prinsip Feng Shui

Selama pandemi, mau tidak mau kita lebih banyak menghabiskan waktu di rumah. Bila biasanya rumah hanya dijadikan tempat beristirahat dan berkumpul keluarga di saat libur, sekarang rumah segalanya. 

Semua aktivitas dilakukan di rumah, mulai dari bekerja, belajar, hingga beribadah. Tidak jarang timbul rasa bosan. Jika sudah begini, solusinya hanya melakukan aktivitas yang kita sukai. Salah satunya berkebun atau menata taman di rumah.

Untuk mendapatkan taman yang indah tidak hanya cukup berisikan jenis tanaman yang tumbuh subur dan dijaga kebersihannya saja, tetapi ada faktor-faktor lain yang dipercaya membawa hoki, salah satunya dengan menata taman sesuai Feng Shui. Mumpung baru hitungan jari memasuki tahun 2021, nggak ada salahnya menata taman sesuai Feng Shui seperti yang disarankan Dr. Mauro Rahardjo dan Lelyana Rahadjo, pendiri Feng Shui School Indonesia.

Teori Feng Shui bisa digunakan lebih luas, tidak hanya sekadar menata ruang atau membuat rencana lingkungan. Kadang kala kita melupakan hal kecil di bagian depan atau belakang rumah, seperti menata taman. 

Lalu bagaimana menata taman menggunakan teori Feng Shui? Feng Shui diartikan sebagai angin dan air. Angin membawa energi Qi ini akan mandek atau turun pada saat menemukan air. Dengan demikian, pronsip pertama dalam membangun taman perlu adanya unsur air, dan tanaman.

Apa sih keuntungan membangun taman sesuai Feng Shui? Posisi taman yang berada di luar akan membentengi rumah dari pengaruh luar. Taman juga bisa berfungsi sebagai filter. Jadi akan mengurangi dampak buruk dari luar. Fungsi lainnya untuk menciptakan lingkungan dengan Qi berkualitas dan lebih baik untuk dibawa masuk ke dalam rumah.

Prinsip kedua, pronsip keseimbangan dan serasi. Taman yang baik terletak pada skala dan proporsi tanaman dengan komponen lainnya, seperti besar halaman yang bisa dibangun taman, serta besarnya bangunan rumah yang menempel pada taman. Halaman yang sempit tidak cocok ditanami pohon yang besar. Demikian juga lahan yang luas, apabila hanya ditanami rumput atau tanaman perdu, terlihat kurang proporsional.

Prinsip di atas 'bersifat umum dan menjadi langkah yang penting. Tahap selanjutnya menggunakan metode Feng Shui yang lebih detail. Dalam hal ini kita membagi ruang taman menjadi 9 kotak. Jika menggunakan Pie Carts tentu akan lebih memudahkan, terutama untuk bentuk lahan yang tidak beraturan.

Dalam Feng Shui, tiap sektor yang menduduki arah kompas ada 8, ditambah dengan sektor tengah menjadi  9. Tiap sektor memiliki karakter elemen tersendiri, elemen air = utara, elemen api = selatan, elemen kayu = timur dan tenggara, elemen logam = barat dan barat laut, dan elemen tanah = tengah, timur laut, juga barat daya. Dalam menata layout nya, unsur-unsur yang ditata sebaiknya tidak bertentangan atau berkomflik antara elemen taman dengan elemen Feng Shui kompasnya.

rumahkita.id | Faktor terpenting dalam menata taman yang esuai Feng Shui adalam harus dapat dinikmati semua penghuni rumah

Unsur Air
Taman yang baik secara Feng Shui harus memiliki unsur air. Air memiliki fungsi yang penting di dalam taman, karena energi Qi yang terbawa Angin (Feng) akan berhenti pada Air (Shui). Terdapat beberapa fungsi air, yaitu untuk menarik dan mengendapkan Qi. Memberikan vitalitas pada taman, serta mengundang kebijaksanaan (wisdom) dalam ruang karena air adalah simbol wisdom dan inteligence.

Pagar Taman

Pagar pada taman berfungsi mengakumulasikan energi Qi yang dihasilkan dari konfigurasi taman. Taman yang tidak berpagar kurang mendefinikasn bentuk di taman. Hal ini akan menyulitkan apabila membangun taman di depan rumah, tetapi berada di dalam kawasan perumahan yang tidak berpagar. Untuk menyiasatinya sebaiknya dibuat pagar dari tanaman.

Bentuk Taman
Bentuk taman yang baik yaitu sederhana dengan bentuk persegi. Namun demikian, desan dan tata letak taman bisa saja berbentuk lingkarangm erkelok, membuat polas, sehinigga taman terlihat pada sudut yang berbeda. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline