Sang Duta
Ninik Sirtufi Rahayu
Tuti mematut-matut diri di depan cermin. Riasan wajah masih tampak belum luntur. Barusan ia menari bersama teman-temannya. Ia menjadi seekor kupu-kupu. Sementara, teman-temannya ada yang menjadi bunga, kumbang, dan capung. Seru. Tarian yang sangat memikat.
Masih didengar sorak dan tepuk tangan penonton. Bibirnya menyunggingkan senyum.
"Kamu cantik sekali!" suara halus menyapanya, tetapi tak ada siapa pun.
Tuti bingung.
"Kamu siapa? Di mana?"
"A-aku di sini!"
"Ah, aku enggak tahu!" seru Tuti.
"Bisakah kaulihat sinarku?"
Tiba-tiba Tuti menjadi kecil, seukuran kupu-kupu. Ia bisa terbang. Wuah, senangnya!
"Lihatlah sinarku!"
"Oh, kamu kunang-kunang, ya?"