Lihat ke Halaman Asli

Ninik Sirtufi Rahayu

belajar mengingat dan menulis apa yang diingat

Teladan Rendah Hati

Diperbarui: 31 Mei 2024   16:36

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

TELADAN  RENDAH  HATI
Dra. Ninik Sirtupi Rahayu, M.Pd

Beberapa tahun silam, Indonesia pernah melakukan pencarian bakat sebagaimana American Idol dan Britain's Got Talent. Ada ajang mencari bakat bertajuk  Indonesia Got Talent versi Indosiar, ada pula Indonesia Mencari Bakat bersama Supermi versi Trans TV.
Entah tahun berapa penulis lupa, tetapi saat mengikuti salah satu ajang tersebut pernah angkat topi kepada para pesertanya. Peserta hebat yang penulis acungi jempol pada Indonesia Mencari Bakat di Trans TV kala itu adalah Klantink, Putri Ayu, dan Hudson Prananjaya.

Klantink merupakan kolaborasi beberapa pengamen jalanan  yang sangat eksis dan menunjukkan bakat luar biasa. Mereka sangat rendah hati meskipun memiliki kemampuan luar biasa. Dengan alat apa adanya, mereka mampu berimprovisasi hingga menghasilkan musik enak didengar. 

Putri Ayu, dara ayu dari Medan yang semula tampak sangat bersahaja itu kini setelah vokalnya diolah sedemikian rupa dan penampilannya dipoles sebagaimana mestinya muncul nyaris sempurna bagaikan seorang diva. Dengan usia sangat muda ia mampu menyanyikan lagu sulit bahkan berduet dengan penyanyi seriosa senior. Luar biasa!

Demikian pula Hudson Prananjaya,  two face singer  yang selalu tampil unik menarik. Penyanyi unik ini masih terlihat eksis pada bidang tarik suara dengan mengisi acara tertentu, misalnya pesta pernikahan atau ulang tahun.

Kelompok Klantink, Putri Ayu, dan Hudson Prananjaya yang semula bukan siapa-siapa setelah ikut ajang tersebut menjadi pusat pembicaraan karena bakat dan talenta yang dimilikinya. Satu hal yang perlu kita catat, semoga mereka tetap rendah hati seperti sekarang ini sebagaimana kacang tidak lupa akan kulitnya!

Pada ajang Britain's Got Talent pun ada tokoh serupa yang semula bukan siapa-siapa dan akhirnya meroket luar biasa. Adalah Susan Boyle seorang ibu gemuk berusia 47 tahun dengan status tunakarya.

Saat awal memasuki panggung ajang pencarian bakat itu, hampir semua penonton melecehkan dan meremehkannya. Usia dan fisiknya sangat tidak menunjang untuk menjadi seorang bintang. Akan tetapi, dengan percaya diri dan selalu tersenyum ramah ia menjawab semua pertanyaan juri hingga dipersilakan menunjukkan kemampuannya.  

Sebagai  salah seorang juri, Simon Cowell yang tampak kurang yakin terhadap kemampuan Susan dengan malas-malasan memberikan kesempatan kepada Susan. Sebaliknya, dengan  mantap Susan mengacungkan tangan sebagai pertanda musik siap dimainkan.

Inilah saat yang menegangkan dan mencengangkan juri dan semua penonton. Suara merdu Susan membahana, memukau seluruh yang hadir. Tidak ada kesalahan apa pun baik dari segi vokal, nada, maupun vibrasi. Sempurna.

Tanpa diduga, spontan hadirin memberikan aplaus dengan standing ovation! Luar biasa! Seorang ibu gembrot yang tidak cukup menarik perhatian penonton ternyata lantunan lagu I Have A Dream of Dream yang dibawakannya mampu menyedot perhatian publik, membuat bulu kuduk merinding saking indahnya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline