Si Puisi
Oleh: Ninik Sirtufi Rahayu
Puisi adalah darah daging
darah yang aliri seluruh nadi di jiwa raga
merambah aorta
daging yang hidupi tiap embus napas
pada benak dan otak
bergelinjang berontak
tiap detik puisi mainkan dawai
gelora nada canda
bergeming dalam hening
gema ulik ketuk jendela
gelitiki nurani
netra mendaras larik rima
selinap sergap seluruh lorong jalanan
intip tanpa kedip pada riak ruang dan waktu
lewat koridor bisu
Puisi adalah napas juang
dengan manis menggedor gerbang nurani
menggores jemari si diksi meminta eksekusi
Malang, 6 Desember 2022