Lihat ke Halaman Asli

Ning Ayu

Pengawas SMP Kabupaten Bogor

Bulan Tersenyum di Langit Nyalindung

Diperbarui: 1 Oktober 2018   17:09

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Gemercik suara air yang pecah di bebatuan sungai

Berteman remang purnama tersenyum malu

Sebab suara jangkrik membuka pintu hatinya

Pada sekelompok bocah yang sedang mambit di surau

Berselimut doa mengemakan asma Allah

Malam ini, aku hanya mampu menatap wajah bulan yang pemalu

Dan bersembunyi di balik langit Nyalindung

Aku merenung menghitung waktu akan umur yang tersisa

Ku timbang nikmat pada sepotong renginang yang terlumat

Ternyata aku serahkan

Sebab selalu meminta berjuta kenikmatan, dan menolak air mata

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline