Lihat ke Halaman Asli

Pagi yang Mengantarkan Sebuah Perih yang Begitu Nyata

Diperbarui: 25 Juni 2015   21:40

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

ini kisah cinta yang kelu

aku lelah hadapi semua

seakan mati tak punya daya

ternyata benar dia yang dulu memang telah menusukku dari belakang

dan baru ku tahu sekarang setelah sekian lama aku mencoba bangkit dengan menahan segala luka

nikmati saja kemunafikan dan kebohonganmu

nikmati saja segala manis yang semu

yang telah kalian ukir dari sebuah kesalahan

ini bukan lagi cemburu ku

aku hanya tak habis pikir dan menguakkan luka lama

dengan kebencian yang begitu dalam dan tak akan pernah padam

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline