ya. . .sepertinya sudah lama tidak menulis di kompasiana dan meskipun tulisan saya sepi pembaca ya gak papa deh. Karena minat menulis ya menulis aja meskipun gak ada yang baca.heehehe.Sebelum beranjak untuk sholat, tiba-tiba terbesit ide untuk menulis tentang nikmat bersyukur. Ya, setelah lulus dari kuliah September 2014 yang lalu, sekarang saya sudah bekerja di perusahaan telekomunikasi di Jakarta. Tetanggan dengan Trans TV. Alhamdulillah. satu bulan kerja sudah bertemu dengan afgan, vidi, cristian sugiono, chika jessica, marcell dan mikha angelo. Alhamdulillah lagi.hehehhe
Rasanya sangat bersyukur dengan nikmat yang diberikan oleh Allah SWT ini. diberikan kesehatan, sehingga dapat melakukan aktivitas dengan sebaik-baiknya. Melakukan pekerjaan dengan sungguh-sungguh agar dapat bermanfaat bagi orang lain. Mungkin sekarang ini saya belum menjadi seorang bos, saya hanya karyawan biasa. Namun saya tetap bersyukur atas segala nikmat ini. Karena masih banyak rekan-rekan saya yang masih bingung mencari kerja. Sebenernya pengen punya usaha mandiri, tapi masih dalam tahap belajar untuk kearah sana.hehehe
Meskipun banyak masalah di kantor, di kost dan dijalan karena sering macet tapi harus bersyukur. Meskipun sering tugas sana kemari tapi tetap tersenyum bahagia. Meskipun masih jomblo tapi tetap fun. hihihi. Meskipun masih banyak yang ingin dicapai dan di dapat. . .tapi tugas utama kita sebagai manusia adalah menikmati apa yang diberikan allah kepada kita sekarang.“Dan jika kamu menghitung-hitung nikmat Allah, niscaya kamu tak dapat menentukan jumlahnya. Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (Al-Quran Al-Karim Surah An-Nahl [16]: ayat 18). Seperti pada ayat tersebut bahwa jika kita berbaik sangka terhadap allah, pastilah allah akan memberikan nikmat yang tidak terhitung jumlahnya.
Sembari bersyukur, untuk mendapatkan keinginan yang lain kita juga harus learning and doing. Belajar dan Bertindak, insyaAllah ada jalan. Jika kita menginginkan lulus kuliah cepat, ya hendaknya rajin mengerjakan skripsi dan bimbingan. Rajin berdoa dan jika sudah lulus jangan lupa bersyukur.“Dan sedikit sekali dari hamba-hambaKu yang pandai bersyukur.” (Al-Quran Al-Karim Surah Saba’ [34]: ayat 13). Jangan sampai kita menjadi salah seorang yang tidak pandai beryukur. Naudzubillah.
Mensyukuri nikmat itu penting agar hidup kita damai. Dan jika sudah lulus dan ingin menjadi entrepreneur atau employee ya harus berusaha mewujudkannya dengan learning dan doing. kalau mau naik ke tingkat yang lebih tinggi ya learning by doing. Hehehehe.
