Lihat ke Halaman Asli

Nina Sulistiati

TERVERIFIKASI

Senang menulis, pembelajar, senang berbagi ilmu

Puisi Persembahan untuk Ibu

Diperbarui: 22 Desember 2022   18:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber gambar: https://id.pinterest.com/pin/747527238122153489/

Ribuan kilo jalan yang kau tempuh, lewati rintangan untuk aku anakmu. Ibuku sayang masih terus berjalan, walau tapak kaki penuh darah penuh nanah, seperti udara, kasih yang engkau berikan, dengan apa membalas, ibu... ibu_ Iwan Fals

Cinta Ibu

Cinta ibu adalah kilauan permata
menerangi titian hari-hari
dalam untaian doa dan pinta
membaluri jiwa dan raga belahan jiwa

Cinta ibu laksana samudera
yang luas tak terbatas mengalir
menggoreskan kisah penuh harapan
dalam kalbu yang penuh rindu

Cinta ibu adalah rangkaian pengorbanan
yang tak pernah berakhir tanpa jeda
pengorbanan yang tiada bertepi
menumbuhkan asa dengan segudang motivasi

Cinta ibu penuh kesabaran
meski lara mendera tiada jera
senyum senantiasa terukir di kulum bibirmu
menggambarkan keiklasan dan ketabahan

Cibadak 21 Desember 2022

Ode Buat Bunda di Surga

Kau berpulang dalam pangkuan Sang Pencipta
Saat aku masih belia dan butuh cinta
Sendiri, mengisi hari-hari penuh duka
Dalam nestapa yang terus mendera

Kurangkaikan kisah tentangmu dalam memori
tentang tebaran kasih yang tak pernah berakhir
tentang asa membalut rasaku tiada jemu
tentang dendang ria menutupi duka lara

Kau sembunyikan lara dalam senyuman
Kini kalbuku penuh rindu yang mengganggu
Ku untaikan zikir dan doa menghadirkan pinta
memohon bahagia kepada Sang Maha Berpunya

Bagiku, kau adalah mentari
senantiasa menyinari di setiap langkah hidupku
Bagiku, kau adalah sang dewi malam
memberikan cahaya terang dalam gelapnya malam

Kau terus melangkah meski penuh darah dan nanah
onak tertancap di setiap kisah tak pernah kau hiraukan
Hadirmu senantiasa memberikan nur dalam gelapnya hatiku
Rinduku padamu tak akan pernah usai dikalang waktu

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline