Lihat ke Halaman Asli

Nina Sulistiati

TERVERIFIKASI

Belajar Sepanjang Hayat

Puisi 35: Surat Kecil untuk Gendis

Diperbarui: 22 Januari 2022   10:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kue Ulang Tahun. Sumber: https://www.orami.co.id/

Hari ini tiga belas tahun lalu
kau hadir menuliskan kisah takdir penuh suka cita
meski banyak lara mengiringi cerita
Namun bahagia itu tetap terukir dalam jiwa

Katanya usiamu telah bertambah seiring bertumbuhnya dirimu
Bukan bertambah, anakku karena sejatinya sisa usiamu berkurang
Entah berapa sisa usiamu tak akan ada orang yang tahu
Ada tanya tentang apa yang kau lakukan untuk hidupmu sekarang

Hidup ibarat sebuah garis panjang yang berujung
Garis yang terbentuk dari jutaan noktah yang berdempetan
Rangkaian titik yang harus kau titi satu persatu
kisah sejarah hidup yang penuh  suka cita, dan duka lara

Terbanglah ke angkasa raya, anakku
Raih bintang-bintang di langit bersama asa
Langkahkan kakimu menuju harapan
yang terbentang di cakrawala

Hapuskan keluh yang membuatmu lara
Hempaskan duka yang menghadang bahagia
Larutkan air mata dalam rangkaian pinta kepada Sang Pencipta
Berlarilah , songsong cita-cita bersama doa

Gapailah masa depan gemintang dalam genggaman
Baluran kasihku akan menemani di setiap langkahmu
Dalam lara, bahagia, duka dan nestapa ku iringi dengan doa
Semoga bahagia dan cita-cita kau raihbersama rido-Nya

#Selamatharilahirsayangku

Cibadak, 22 Januari 2022




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline