Lihat ke Halaman Asli

Mahasiswa TIM II KKN UNDIP Lakukan Edukasi dan Pendampingan Terkait Gerakan Tanah dan Mitigasinya di RW 09 Kelurahan Manyaran

Diperbarui: 11 Agustus 2022   16:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Edukasi dan pendampingan gerakan tanah dan mitigasinya, dokpri

Semarang (09/08/2022), Rangkaian Kegiatan Tim II KKN Universitas Diponegoro periode 2021/2022 berlokasi di RW 09 Kelurahan Manyaran, Kecamatan Semarang Barat, Kota Semarang yang mengusung tema “Pemberdayaan Masyarakat Berbasis SDG’s” dengan program kerja berupa “Edukasi dan Pendampingan Terkait Gerakan Tanah dan Mitigasinya di RW 09 Kelurahan Manyaran”. 

Kelurahan Manyaran terutama di RW 09 memiliki kondisi geomorfologi dengan keadaan lerengnya yang terjal dan curam. Semakin curam kemiringan suatu lereng akan semakin besar gaya penggerak massa tanah penyusun lereng sehingga akan mempengaruhi terjadinya gerakan tanah. Hampir sebagian besar tata guna lahan di RW 09 berupa pemukiman dan vegetasi yang ada rendah. Padahal adanya vegetasi sangat mempengaruhi gerakan tanah,  karena akar – akar tanaman yang ada dapat mempercepat penyerapan air ke dalam tanah. Karena pada dasarnya tanaman berakar serabut berkaitan erat dengan gerakan tanah, karena berperan dalam menggemburkan tanah sehingga air permukaan dapat dengan mudah meresap ke dalam lereng dan meningkatkan tekanan air dalam tanah. Maka dari itu, mahasiswa KKN Tim II Universitas bernama Nina Nur Adhaini dari jurusan Teknik Geologi melakukan edukasi dan pendampingan gerakan tanah dan mitigasinya di RW 09 Kelurahan Manyaran.

Dalam pelaksanaan program dilakukan dengan cara penyampaian materi mengenai pengertian gerakan tanah, terjadinya gerakan tanah, factor pengontrol gerakan tanah, gejala – gejala gerakan tanah, tipe – tipe longsoran, tahapan mitigasi, selama dan sesudah terjadinya bencana serta macam – macam metode penguatan lereng menurut Harry C, 2005. Kemudian diakhir penyampaian materi dilakukan game kahoot untuk mengevaluasi apakah materi tersampaikan dengan baik atau tidak. Dan dilakukan penyerahan hadiah pada 3 orang pemenang.

Foto bersama pemenang game kahoot, dokpri

Masyarakat RW 09 ikut berpatisipasi dan hadir dalam kegiatan edukasi dan pendampingan terkait Gerakan Tanah dan Mitigasinya di RW 09 Kelurahan Manyaran dan antusiasnya tinggi terkait dengan adanya game kahoot. Dalam hal ini masyarakat sangat berperan penting dalam melakukan mitigasi gerakan tanah sehingga mengurangi terjadinya gerakan tanah di RW 09 Kelurahan Manyaran.

Nina Nur Adhaini, Mahasiswa KKN TIM II Universitas Diponegoro jurusan Teknik Geologi berharap bahwa pengabdian ilmu teknik geologi dapat membantu masyarakat khususnya RW 09 Kelurahan Manyaran dalam mencegah dan menanggulangi terjadinya gerakan tanah. Setelah adanya kegiatan edukasi dan pendampingan terkait Gerakan Tanah dan Mitigasinya di RW 09 Kelurahan Manyaran masyarakat berharap dapat menambah ilmu terkait gerakan tanah, dapat mengaplikasikan metode penguatan lereng yang cocok untuk RW 09 Kelurahan Manyaran sehingga dapat terhindar dari bencana gerakan tanah.

Poster Gerakan Tanah dan Mitigasinya, dokpri

Penyerahan Poster kepada Ketua RW didampingi Pembina Karang Taruna, dokpri

Dokumentasi dengan peserta edukasi dan pendampingan gerakan tanah dan mitigasinya, dokpri

Penulis : Nina Nur Adhaini (Teknik Geologi, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro)

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline