Tahun ini lebaran keluarga kami terasa sangat meriah. Allhamdulillah bisa mengunjungi sanak saudara di kota lain. Mojokerto dan Blitar. Di Mojokerto pulang pergi sehari, sebab cukup dekat dengan Surabaya. Hanya sejam perjalanan.
Sedangkan ke Blitar yang agak panjang waktunya, 3 hari 2 malam. Sebenarnya ini juga di luar rencana. Awalnya, kami berangkat 24 lalu bermaksud pulang tanggal 25 ternyata tiket untuk tanggal 25 sudah ludes terjual sejak tengah malam. Luar biasa memang antusiasme orang-orang kalau soal mudik.
Hari lebaran yang hanya setahun sekali ini, sudah pasti harus diabadikan lewat foto maupun video. Ada beberapa lokasi dan kegiatan yang kami lakukan.
Hal-hal Seru yang Dilakukan Saat Mudik ke Blitar
Kami melakukan beberapa aktivitas menarik yang layak dijadikan konten. Membuat konten bisa menjadi sarana menyimpan kenangan lho!
Wisata Kuliner
Blitar terkenal dengan pecelnya. Ada satu warung pecel langganan kami yang cocok untuk sarapan namanya Nasi Pecel Bu Gatot. Kalian dapat juga mencarinya di google maps karena sudah tersedia petunjuk arahnya. Peyeknya ada yang isi kacang tanah, ada yang isi kacang kedelai. Semuanya enak. Malamnya kalian bisa coba tahu lontong, kalau di Surabaya mirip dengan tahu tek. Tapi citarasanya dominan manis dari kecap.
Wisata Religi
Rindu ibadah di Masjid Nabawi? Datang saja ke Masjid Ar-Rahman, terletak di Jl. Ciliwung No.2, Bendo, Kec. Kepanjenkidul, Kota Blitar. Parkirannya cukup luas. Lebaran kemarin ramai pengunjung, tapi tidak terasa sesak sebab petugas mengatur jamaah dengan baik. Bentuk masjidnya sangat indah seperti Masjid Nabawi di Madinah. Kalau di Masjid Nabawi disediakan air zam zam, maka di Masjid Ar-Rahman ini tersedia kopi, teh, wedang jahe yang selalu diisi ulang. Masya Allah.