Manfaat internet yang saya syukuri adalah bisa menonton Korean Drama atau lebih populer disebut K-Drama dengan mudah. Sekitar tahun 90-an ketika Internetnya Indonesia baru masuk, kalau penasaran dengan drama-drama Asia musti nunggu tayang di TV atau jika punya VCD player beli keping bajakannya. Tentu kesabaran sangat diperlukan, sebab kualitas gambar tak sebagus saat disiarkan televisi.
Saya ingat betul Winter Sonata sangat terkenal pada masa itu, ada pula Full House, Coffee Prince, Jewel in The Palace. Cerita menarik, sinematografi apik, pemilihan pemain serta outfit yang pas bagai saling melengkapi sehingga penggemarnya hingga saat ini makin bertambah banyak.
Sekarang berkat kehadiran Telkom Indonesia dan IndiHome serta aneka provider internet lain, kita dapat menikmati drama Korea dengan mudah. Aneka platform tayangan streaming menyuguhkan genre beragam termasuk dari negeri gingseng ini. Ada yang berbayar, tapi banyak pula aplikasi nonton gratis.
Mumpung lagi happening istilah cewek bumi, cewek mamba, dan cewek kue saya jadi pengen memasangkannya ke tokoh-tokoh drama Korea favorit. Simak sampai habis ya
Cewek Mamba, Hong Ji Ah
Dari episode awal Sell Your Haunted House rasanya bisa diitung jari dia pake baju warna lain. Selalu saja hitam. Bahkan dalam nuansa casual pun, dia pakainya sweater hitam. Jadi, drama yang dibintangi Jang Nara ini memang bercerita tentang pemburu hantu di rumah atau gedung yang hendak dijual. Biasanya daerah Asia Timur sana masih memegang ritual pembersihan arwah sebelum rumah atau gedung dijual.
Cewek bumi, Ji Eun Tak
Goblin adalah serial dengan rating tinggi pada tahun 2016, berkisah seputar goblin yang ditakdirkan berjodoh bersama manusia bernama Ji Eun Tak. Dalam sejarahnya, goblin tersebut memang harus menerima kutukan hidup ratusan tahun di gurun pasir jika pedang dalam tubuhnya telah dicabut. Nah, outfit Ji Eun Tak digambarkan bernuansa earth tone perpaduan nude, coklat, putih.
Cewek kue, Lim Ju Kyung
Kalau ngomongin cewek kue langsung kepikiran Lim Ju Kyung di True Beauty deh, karakternya ceria. Lucu. Outfitnya juga berwarna-warni. Maklum sih soalnya Lim Ju Kyung ini anak SMA yang ingin disukai orang sekitar. Akhirnya membuat dia bertransformasi dari buruk rupa ke cantik jelita.
Tanpa internet saya mungkin stuck menonton tayangan televisi yang monoton. Tanpa internet saya nggak akan kenal sama mereka, tokoh-tokoh favorit drama Korea. Tanpa internet budaya luar yang berdampak positif pasti sulit masuk Indonesia. Bagaimana pengalamanmu menonton drama asing dengan internet?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H