Lihat ke Halaman Asli

Niksan Pratama

Mahasiswa Ilmu Komunikasi UPN Veteran Yogyakarta

Pentingnya Video Klip untuk Sebuah Lagu

Diperbarui: 14 Juni 2022   14:50

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Video Klip "Can We Stop " Oleh ROS dan Agoy/dokpri

Lagu merupakan kumpulan kata-kata yang dirangkai secara indah yang dinyanyikan dengan iringan musik. Lagu dibuat berdasarkan komposisi musik dan memiliki irama serta tempo agar para pendengar ikut terhanyut perasaannya kedalam makna lagu tersebut.

Hal yang ada untuk melengkapi lagu biasanya adalah video klip, yang merupakan video dengan alur ceritanya dibuat berdasarkan musik yang ada kemudian divisualisasikan. Menurut F. Galeri video klip adalah kumpulan potongan-potongan visual yang dirangkai dengan atau tanpa efek tertentu dan disesuaikan berdasarkan ketukan-ketukan pada irama lagu, nada, lirik, instrumen dan penampilan grup music untuk mengenalkan dan memasarkan produk lagu agar dapat dikenal masyarakat.

"Selain bentuk audio yang harus bisa merasuk ke dalam jiwa, visual sebagai salah satu hal yang bisa memberikan lebih banyak gambaran ini lagu bercerita tentang apa, dan juga sebagai media promosi untuk lagu itu sendiri." Begitulah pendapat dari Yoga Adi Dharma (20) seorang musisi yang berasal dari Sleman, Yogyakarta

Yoga Adi Dharma (20) atau lebih sering dipanggil Agoy sebagai seorang musisi bergenre EDM. Yoga pun juga menyetujui bahwa video klip selain untuk promosi juga bisa menyalurkan makna dari lagu yang sudah diciptakannya. Penyanyi lagu "Can We Stop" ini baru saja merilis video klip terbarunya di Youtube.

Yoga Adi dharma (20), Seorang musisi bergenre EDM/dokpri

Menurut Agoy, karena dari segi cerita lagu "Can We Stop" ini sangat kental secara visual, pada akhirnya untuk persiapannya menghabiskan waktu hingga 5 bulan. Mulai dari konsep visual, tempat, storyline, dan masih ada lagi. Jadi video klip memang bisa menjadi media promosi yang menjanjikan. Dari segi pendanaan beruntungnya Agoy sudah ada persiapan yang mencukupi terlebih dahulu. Namun, perlu dipertimbangkan juga bagaimana pengorbanan waktu dan tenaga yang harus diberikan untuk produksi video klip hanya 1 lagu.

Video Klip "Dialektika" Oleh Prosa Karsa/dokpri

Ibnu Banu Suyatna (21) Seorang vokalis dari band Prosa Karsa/dokpri

Hal yang hampir sama dirasakan Ibnu Banu Suyatna (21), seorang vokalis band Prosa Karsa yang akrab dipanggil Banu. Banu juga merasakan kendala ketika sedang memproduksi sebuah video klip milik band-nya. Penyanyi lagu "Dialektika" tersebut mengaku butuh pengorbanan ekstra untuk produksi sebuah music video khususnya di bagian keuangan. Akhirnya dengan kerja keras seluruh timnya Prosa Karsa dapat memiliki sebuah video klip di kanal Youtube miliknya.

Sebab kendala-kendala tersebut pada akhirnya kedua musisi tersebut memilih untuk fokus dalam produksi karya misinya saja dibanding untuk sebuah video klip. Memang video klip selain sebagai media promosi untuk pendengar, juga sebagai alat untuk mempertahan nama seorang musisi di urutan atas bagi label rekaman. Namun, masalah waktu dan uang akan selalu menjadi pertimbangan bagi para musisi lokal.

Dengan membuat video klip dapat memudahkan dalam memasarkan dan mengenalkaan lagu terbaru milik sebuah musisi agar dapat diminati oleh para penggemarnya. Definisi ini diperjelas dalam sebuah buku elektronik (Carlsson, 1999) yaitu "Music video is a form of audio-visual communication in which he meaning is created via carriers of information such as; the music, the lyrics and the moving images" (Bahwa video klip adalah bentuk komunikasi audio visual yang maknanya diciptakan dengan membawa informasi seperti music lirik dan gambar yang bergerak).

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline