Oleh-oleh dari Surabaya sudah lama nganggur di kamar saya. Seharusnya oleh-oleh itu sudah ada di tangan adik perempuan. Walau sama-sama di Jakarta, kami tinggal di daerah yang berbeda. Dan karena kesibukan masing-masing, kami sulit mengatur waktu untuk bertemu. Beginilah nasib perantau di ibukota. Betapa kejamnya ibukota, lebih kejam dari ibu tiri. Jadi curhat. Hehehe..
Yang paling mengesalkan adalah ketika berencana akan ketemu, saya tiba-tiba punya urusan mendadak ke Bandung. Jadilah tidak jadi ketemu. Jadinya, ya oleh-oleh saya bawa ke Bandung. Nah lo. Kok malah dibawa ke Bandung. Saya berencana akan mengirim paket oleh-oleh itu dari Bandung.
Sampai di Bandung, saya bertanya kepada teman saya tempat untuk pengiriman paket. Namun, saya bilang saya akan mengirim barang besok pagi. Teman saya dengan cepat menjawab, “Jangan ragu, Nik! Ke JNE aja!”. “Loh, emang udah buka kalau pagi?” tanyaku penasaran. “Ah, jangankan besok pagi Nik, malam ini pun kalau kau mau, bisa ku antar ke sana” jawab temanku lagi. “Ah, udah besok pagi aja,” jawabku.
Keesokan paginya, kami pun meluncur ke Kantor Perwakilan JNE di Kompleks Batu Nunggal. Benar saja, kantor JNE ini buka 24 jam. Tanpa berlama-lama, saya langsung mengurus pengiriman barang yang sehari sampai. Pelayanan yang cepat dan petugas yang ramah membuat saya nyaman ketika melakukan pengurusan barang.
Keesokan harinya, adik saya memberi kabar bahwa paket kiriman sudah sampai di kantornya. Saya pun merasa lega karena oleh-oleh sudah di tangan adik saya. Saya sangat terbantu dengan adanya jasa pengiriman seperti JNE. Selamat ulang tahun JNE! Jaminan Nyampainya Ekspres!!!
