Curug, Tangerang - Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Perhubungan selenggarakan wisuda terpadu perwira transportasi matra darat, laut dan udara. Sebanyak 1.378 perwira transportasi dilantik dengan pengalungan samir oleh Menteri Perhubungan, E.E Mangindaan, pada hari Kamis (18/9) di Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia (STPI) Curug.
Wisuda terpadu ini diselenggarakan sebagai tanda bahwa para perwira transportasi telah berhasil mendapat sertifikat berstandar internasional dan siap untuk menjadi ahli transportasi untuk mengaplikasikan ilmunya yang telah didapat selama pendidikan. Perwira transportasi yang dilantik terdiri dari 197 wisudawan Sekolah Tinggi Transportasi Darat (STTD) Bekasi, 62 wisudawan Politeknik Keselamatan Transportasi Jalan (PKTJ) Tegal, 56 wisudawan Balai Pendidikan dan Pelatihan Transportasi Darat (BPPTD) Palembang.
Untuk matra laut sebanyak 338 wisudawan Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Jakarta, 160 wisudawan Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Semarang, 156 wisudawan Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Surabaya, 156 Balai Pendidikan dan Pelatihan Ilmu Pelayaran (BP2IP) Tangerang. Sedangkan matra udara terdiri dari 80 wisudawan Akademi Teknik dan Keselamatan Penerbangan (ATKP) Medan, serta 173 wisudawan Akademi Teknik dan Keselamatan Penerbangan (ATKP) Surabaya.
Menteri Perhubungan, sebagai inspektur upacara, mengucapkan selamat kepada seluruh wisudawan atas keberhasilan yang telah diraih. “Saya ucapkan kepada perwira yang telah berhasil menyelesaikan pendidikan, semoga sukses”, ungkap E.E. Mangindaan. Mangindaan berharap bahwa para perwira dapat mengemban tugas pengabdian, melayani masyarakat serta nusa bangsa. “seperti pada falsafah dwi warna purwa cendikia wusana”, lanjut Mangindaan.
Strategi pendidikan dan pelatihan di BPSDM Perhubungan dapat lebih diarahkan pada upaya peningkatan mutu di berbagai sub sektor transportasi dan peningkatan relevansi dengan kebutuhan, baik di transportasi darat, laut, dan udara serta mampu menghadapi tantangan yang akan terjadi di masa depan dalam bidang transportasi.
Oleh karena itu berbagai upaya untuk mendukung dan meningkatkan kemampuan serta kualitas lembaga diklat di lingkungan BPSDM Perhubungan harus terus dilakukan. “Upaya-upaya tersebut antara lain melalui peningkatan kemapuan dan pengetahuan para instruktur, dosen, widyaiswara dan tenaga pengajar lainnya, penyempurnaan kurikulum serta sarana dan prasarana diklat sesuai dengan standar internasional dan perkembangan ilmu teknologi.”, jelas Mangindaan.
Adapun perwira yang merupakan wisudawan terbaik yaitu Happy Cola Mitra Surya dari STTD Bekasi, Muyono dari PKTJ Tegal, Herlyana Endah Pratiwi dari BPPTD Palembang, Iko Maulana Arsyad dari STIP Jakarta, Yulia Astri Primadhita dari PIP Semarang, Dwi Bagus Widodo dari Poltekpel Surabaya, Kuntomo Adhi dari BP2IP Tangerang, Muhammad Firdian Arismunandar dari ATKP Medan, dan Widya Ngudi Prahastyo dari ATKP Surabaya.
Akhir acara wisuda terpadu ini, taruna/i BPSDM Perhubungan tampilkan dengan berbagai penampilan dari STPI Curug, STTD Bekasi dan atraksi drumband STIP Jakarta. Para taruna juga memberikan cinderamata untuk Menteri Perhubungan dan Ibu Menteri Perhubungan, Adelina Mangindaan, sebagai ibu asuh dari perwira transportasi.
[caption id="attachment_327099" align="aligncenter" width="400" caption="bpsdm.dephub.go.id"][/caption]