Lihat ke Halaman Asli

Pembentukan PKD Mandiri Desa Curug

Diperbarui: 22 Februari 2019   09:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: dokpri

Sumber: dokpri

Poliklinik Kesehatan Desa (PKD) adalah suatu upaya kesehatan yang dibentuk oleh masyarakat setempat atas dasar musyawarah desa dan di dukung oleh tenaga kesehatan yang profesional. Namun Berdasarkan hasil survey dari pemerintah desa dan puskesmas Tirto yang dilaksankan oleh mahasiswa KKN Tim 1 Universitas Diponegoro tahun 2019, diketahui bahwa dalam keberjalanan PKD di Desa Curug belum mempunyai regulasi yang mengatur, serta belum adanya organisasi yang bertanggung jawab dan melaksankanan kegiatan PKD tersebut. Sehingga perlu adanya regulasi yang mengatur terkait kegiatan PKD mandiri untuk menjadi dasar berjalannya kegiatan PKD mandiri.

Diharapkan dengan dibentuknya BPK Mandiri di desa Curu, kegiatan pelayanan kesehatan yang diberikan oleh PKD lebih optimal, serta adanya regulasi dan aturan hukum yang mengatur keberlangsungan PKD di desa Curug.

Poliklinik Kesehatan Desa (PKD) sebagai upaya pelayanan kesehatan yang dibentuk oleh masyarakat setempat menjadi sarana yang legal dan lebih mudah untuk dilakukan optimalisasi, terutama terkait dengan adanya alokasi dana desa.

KKN Tim 1 Desa Curug bersama pemerintah desa curug membuat regulasi serta membentuk PKD mandiri dan merupakan pilot project di Kecamatan Tirto. 

Sisi positif pembentukan PKD mandiri adalah secara legalitas pemerintah Desa Curug telah memiliki pelayanan kesehatan yang tidak sepenuhnya bergantung dari puuskesmas. Pemerintah desa curug mempunyai kewenangan untuk mengalokasikan dana serta mengembangkan poliklinik kesehatan desa sesuai dengan kemampuan desa dan kebutuhan warga masyarakat Desa Curug

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline