Lihat ke Halaman Asli

Mahasiswi Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA) Terapkan Gerakan Literasi Sekolah (GLS) dalam Program Kampus Mengajar 3

Diperbarui: 5 Juli 2022   13:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Mahasiswa Kampus Mengajar 3 Program Studi PGSD Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA) menerapkan Gerakan Literasi Sekolah (GLS) di SD Negeri Rejowinangun Utara 5 dilaksanakan mulai pada tanggal 4 April 2022 – 4 Juni 2022.  Kegiatan ini merupakan salah satu program kerja dari Mahasiswa/i Kampus Mengajar 3 di SD Negeri Rejowinangun Utara 5.

Mahasiswi dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA), yang bernama Niken Wulandari dan Aini Savira Azarine lakukan kegiatan penerapan Gerakan Literasi Sekolah (GLS) dalam Program Kampus Mengajar 3. Kegiatan ini dilaksanakan selama kurang lebih 3 bulan dengan didampingi oleh Ibu Arum Nisma Wulanjani, S.Pd., M.Pd. selaku dosen pembimbing lapangan, Ibu Sri Rejeki Ayuningsih, S.Pd., M.Pd., dan Ibu Data Repelita S.Pd., SD. selaku Kepala sekolah SD Negeri Rejowinangun Utara 5 Ibu Data Repelita S.Pd., SD.

dokpri

Kegiatan Gerakan Literasi Sekolah (GLS)

Kegiatan Gerakan Literasi Sekolah (GLS) ini berupa membaca buku fiksi selama 15 menit sebelum pembelajaran dimulai. Kemudian, ada juga kunjungan keperpustakaan saat jam istirahat atau waktu luang siswa dan pembiasaan membaca siswa sepulang sekolah. Kegiatan Gerakan Literasi Sekolah (GLS) ini diterapkan pada seluruh siswa SD Negeri Rejowinangun Utara 5.

dokpri

Kegiatan Kunjungan ke Perpustakaan

Kegiatan Gerakan Literasi Sekolah (GLS) ini sebelumnya sudah pernah diterapkan, tetapi berhenti karena kekurangan waktu dalam penerapannya, masa pandemic, dan juga waktu itu Perpustakaan Sekolah dalam tahap perbaikan, kata ”Ibu Sri rejeki Ayuningsih selaku Guru Pamong”. Oleh karena itu, kami mahasiswi membantu untuk menerapkan kembali kegiatan Gerakan Literasi Sekolah (GLS) yang sudah pernah dijalankan. Respon dari Wali Kelaspun sangat baik dan mendukung dengan adanya penerapan kembali GLS di SD tersebut.

Gerakan Literasi Sekolah (GLS) memiliki tujuan agar membentuk budaya literasi di lingkungan sekolah dan menumbuhkan minat membaca siswa. Dengan selesainya masa Program Kampus Mengajar 3, kami berharap semoga program apa saja yang sudah kami berikan dapat bermanfaat bagi seluruh anggota SD Rejowinangun Utara 5.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline