Wonotunggal, Batang (12 Februari). Rumah secara fisik dapat diartikan sebagai bangunan tempat tinggal yang berfungsi sebagai tempat singgah atau tempat istirahat. Rumah sebagai tempat tinggal dan beraktivitas manusia seharusnya dapat mengakomodasi kegiatan para penghuninya secara nyaman. Terdapat beberapa faktor yang menjadi penentu kenyamanan penghuni dalam beraktivitas di rumah. Salah satu faktor penentu tersebut adalah keamanan, termasuk didalamnya adalah rasa aman baik dari kejahatan maupun bencana alam.
Terletak di Indonesia, salah satu negara yang rawan bencana, dibutuhkan kesadaran lebih terhadap hal-hal buruk yang mungkin terjadi pada bangunan rumah tinggal. Terlebih jika berada di dataran tinggi, potensi bencana alam yang dapat terjadi pun semakin tinggi. Oleh karena itu, penting bagi masyarakat untuk mengetahui hal-hal yang dapat dilakukan guna mencegah maupun mengurangi dampak dari bencana alam. Salah satu hal penting yang dapat dilakukan oleh masyarakat adalah membangun rumah tinggal dengan memperhatikan kekokohan dari struktur yang digunakan.
Pengetahuan terkait struktur kokoh pada bangunan rumah tinggal yang penting mendorong mahasiswi KKN Tim I Universitas Diponegoro 2022/2023, Salma Fadhila, menginisiasikan edukasi terkait hal tersebut sebagai salah satu program kerja mono-disiplin. Kegiatan pemaparan edukasi dilakukan pada hari Jumat, 10 Februari 2023 di Balai Desa Wonotunggal. Pemaparan dilakukan bersamaan dengan musyawarah desa yang dihadiri oleh kepala desa, beberapa perangkat desa, serta para ketua RT Desa Wonotunggal.
Penyerahan Poster kepada Pemerintah Desa Wonotunggal
Pelaksanaan program kerja tersebut dimulai dengan penjelasan dari bahaya rumah yang tidak kokoh, dilanjutkan dengan apa yang harus diperhatikan dalam rumah, elemen-elemen struktur dalam rumah, dan ditutup dengan penjelasan terkait detail dari material serta ukuran yang dibutuhkan. Kegiatan pemaparan kemudian diakhiri dengan penyerahan poster kepada kepala desa. Pelaksanaan pemaparan terkait hunian yang kokoh kepada perangkat Desa Wonotunggal diharapkan dapat meningkatkan kesadaran terhadap pentingnya struktur yang kokoh guna mengurangi dampak dari bencana alam.
Penulis: Salma Fadhila - S1 Arsitektur, Fakultas Teknik Universitas Diponegoro
Dosen Pembimbing Lapangan:
1. Dr. Aminah S.H., M.Si.
2. Khotibul Umam S.S., M.Hum
3. Dra. Puji Astuti M.Si.