Lihat ke Halaman Asli

Nihayatul Luluin Nihlah

Mahasiswa Ilmu Perpustakaan UIN Sunan Kalijaga

Sajak Tuan untuk Kekasihnya

Diperbarui: 12 Mei 2022   23:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Masih terlalu pagi untuk kau bahas saat ini, Nona
Kisah cinta Qais & Layla tak terjadi di usia sebelia kita
Romantika Dilan & Milea juga tak berakhir bahagia
Perjodohan Datuk Maringgih dengan Siti Nurbaya justru melegenda


Tak ada yang tau siapa jodoh kita, Nona
Boleh jadi aku jodohmu, boleh jadi tidak
Perjalanan masih panjang, Nona
Aku tak ingin kau menyesal nantinya
Aku pun juga rasakan hal yang sama
Tapi tak ingin ku sampaikan terang padamu
Sebab itu bakal kembali menyisakan luka lebih dalam
Jika tak sesuai dengan harapan


Nona,
Bukankah lebih baik kita bercermin pada kisah Ali & Fatimah Az-zahra?
Yang menyembunyikan cinta dari siapapun juga sehingga kesuciannya terjaga?                  Yang setan pun tak mampu mengintip seberapa dalam cinta mereka?


Nona, aku yakin kau mengerti maksudku
Maka, tetaplah fokus pada cita-citamu
Tak ingin aku jadi penghambat jalan menuju tujuan hidupmu
Begitupun aku, Nona
Biarkan aku meraih lebih dulu semua mimpiku
Jangan pula kau jadi penghambat jalan menuju tujuan hidupku


Takperlu kita berkabar setiap waktu,
Terlalu basa basi, Nona
Cukup yakinkan dirimu
Bahwa setiap bait yang kau langitkan untukku, pastilah tersampaikan padaku


Dan ingatlah satu lagi, Nona,
Jika kita ditakdirkan bersama, pastilah akan dimudahkan jalannya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline