Lihat ke Halaman Asli

Inang Kumandang

Diperbarui: 24 Juni 2015   11:36

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Inang kumandang...

Nama-mu ibarat selir pengasuh anak raja

Entah itu karena rona-mu

Atau...

Karena pesona sipit di mata-mu

Inang kumandang...

Kau bagai tirai sutera yang menghiasi

Indah-nya malam di lubuk hati-ku

Entah sejauh mana???

Tapi, aku tak kuasa...

Melepas seutas tali cinta-ku untuk-mu

Inang Kumandang...

Gadis seberang dari pulau Kangean

Seakan menjadi dambaan malam-ku

Di balik gulita-nya kelabu

Rona-mu seakan menjadi pusat kedua kornea mata-ku...

Inang Kumandang...

Kapan kau datang???

Tuk mengibas memori cinta

Yang takkan pernah terbuang

Aku sudah melayang pandang

Merasakan hari-hariku

Di penuhi oleh putih-nya gemertak gigi

Yang mengeluarkan senyum dari bibir manis-mu....

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline