Lihat ke Halaman Asli

Gunawan Fdli

Nietzsche

Mega Wati kamarudin

Diperbarui: 8 Juni 2020   00:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Mengenalmu adalah anugerah terindah yang Tuhan berikan dan suda tertulis di lauhul mahfudz

Embun bukan hanya sekedar menabur kesuburan pada talas tapi membawa kabar gembira pada semesta

Gerimis bukan berarti kabar duka bagi semesta tapi menandakan sebentar lagi akan hadir hujan deras yang menyuburi alam dan mnghidupkan tunas tak punya harapan

Angin tak selalu membawa kabar buruk tapi membawa kabar gembira bagi hati yang mengerti

Wangian itu terlihat jelas tapi tak semua menikmatinya sebab aromanya tak kasat mata
Mereka para pecinta mengetahui akan hal itu

Akan lebih baik jika kita meyakinkan dahulu baru mencari kebenarannya karena Tuhan selalu merestui mereka yang meyakini kebenaran

Tetaplah menjadi diri untuk mengenal diri karena menjadi orang lain adalah menolak kebenaran

Ijinkan aku mengenalmu secara khusyu
Ijinkan aku membayangimu dan melukis wajahmu di bawa kaki langit

Kamu bukan sekedar ada yang menyatu untuk mengadakan tapi menjadi kekasih rahasiaku yang nanti akan diceritakan oleh sejarah

Angkatkan tanganmu dan meminta petunjuk agar yang yang dibalik tabir bisa terlihat secara jelas sebab tanpa permohonan kegelisahan akan senantiasa menghantui

Maaf adalah cara terbaik untuk mendefinisikan kedamaian dan akan lebih bijak jika ditanamkan di dalam kalbu

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline