Masa dan orang-orang berlalu lalang.
Tanpa henti dan sesuka hati.
Memberi jejak-jejak yang terkadang tak mereka
sadari,
tentang baik-buruknya,
tentang perasaan lawan bicara,
tentang akibat-akibatnya.
Tetapi, toh orang-orang.
Yang senantiasa berlalu lalang, tanpa stagnan bertandang, berubah dan berganti-ganti seperti masa; kini dan sekarang.
Maka di antara masa dan orang-orang yang berlalu lalang.
Hendaklah kesabaran dan maaf pula mengelilingi, barangkali kita akan lebih mudah mengambilnya.