Lihat ke Halaman Asli

Tatang Tarmedi

Untuk share info mengenai politik, ekonomi, sosial dan budaya.

Beda Itu Indah!

Diperbarui: 25 Januari 2021   02:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ft. Kerygmakidz.com


 Di negara berideologi Pancasila ini, toleransi menjadi harga mati unuk menjadi keseharian warga. Toleransi beragama, justru mendjadikan Indonesia sebagai negara yang " indah". Indah dalam arti, tak pernah saling sikut. Saling hormati satu sama lainnya.Ketika seseorang memaksakan kehendak kepada orang lain. Dia merasa diri telah benar. Padahal, kebenaran itu bisa dua jenis, kebenaran relatif dan kebenaran mutlak.

Kebenaran mutlak, akan diterima oleh berbagai pihak. Semisal, 2X2 itu hasilnya 4. Atau, dimanapun 10 - 4 itu pasti 6. Dalam kehidupan bernegara, contoh kebenaran mutlak, misal membunuh. Semua pihak akan memandang bahwa membunuh itu perbuatan keji. Tak akan ada pihak yang memandang membunuh itu perbuatan baik.

Sedangkan kebenaran yang derajatnya masih relatif benar, itu tak perlu ditegakkan atau dipaksakan kepada orang lain. Misal, aturan di sekolah harus pakai topi, bila tak pakai topi kena sanksi. Meskipun maksud sekolah benar, pakai topi itu untuk keseragaman di sekolah itu. Namun, bisa saja, ada yang beranggapan bahwa bertopi bisa sebabkan rambut berketombe.

Alhasil, menurut hemat penulis, pemaksaan kehendak itu, bukan ciri dari kehidupan berpancasila. Di negara Pancasila; beda itu justru indah. ( Tatang Tarmedi ) 




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline