Pintaku sederhana
Temani aku sampai matahari terbit esok pagi
Biarkan bintang menjadi teman kita malam ini
Bulan separuh pun enggan pergi
Genggaman tanganmu cukup hangat kurasa
Api dari kayu bakar sudah mulai padam
Setelah ini aku kan berjalan
Mengikuti bayang-bayang sendiri di depan
Tiba-tiba rintik hujan memelukku
Namun tak sedingin hati yang kau tinggalkan