Lihat ke Halaman Asli

Keriuhan Pagi

Diperbarui: 30 September 2024   08:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

Hari ini aku mengantar anak pertamaku ke sekolah. Biasanya itu tugas suami tapi berhubung dia harus ada di kantor lebih pagi jadi aku yang harus melakukan tugas ini.

Pagi hari di hari Senin, jalanan ramai. Hilir mudik orang memakai kendaraan roda dua. Ada yang sendiri , ada yang berdua bahkan bertiga. Bisanya pagi begini polisi pun enggan menilang warga.

Anak-anak semangat berangkat ke sekolah untuk menimba ilmu agar masa depan lebih cerah. Ada yang diantar orangtuanya saat ada yang sudah bisa pergi sendiri membawa kendaraan bermotor, ada juga yang nebeng karena searah.

Para lelaki dan perempuan dewasa pun tak kalah gesitnya melaju di jalanan. Mengejar waktu jangan sampai terlambat masuk kantor. Mencari rupiah hanya sekedar cukup makan dan sedikit kesenangan.

Semua orang dijalan punya tujuan masing-masing. Hidup terus berjalan dan hanya ini yang bisa mereka lakukan, menjalani hidup, melanjutkan hidup. Berharap kesehatan tetap terus terjaga. Berharap keberuntungan akan tetap memihak mereka.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline