Lihat ke Halaman Asli

Meynia

Guru

Angkot Listrik

Diperbarui: 7 April 2024   19:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto Meynia


Semua pasti sudah tahu kalau Bogor dijuluki _"* Kota seribu angkot*"_. Hampir tiap detik angkot lewat di jalan, menumpuk di halte-halte pemberhentian.

Siang tadi ketika sedang menunggu angkot di Sukasari, tetiba sebuah mobil bertuliskan angkot listrik berhenti depan saya. Pak sopir menawarkan untuk naik. Sebelum naik saya tanya dulu bayarnya pakai apa.

"Naik saja dulu, Bu?" Kata sopir angkot

Saya pun langsung naik. Nyaman sekali, ber-Ac dan tidak perlu kesal karena menunggu ngetem seperti angkot biasa. Sebentar berhenti di setiap halte, langsung jalan kembali. Perjalanan menjadi lebih cepat dan aman. Aman dari pengamen yang setiap saat naik genjrang-genjreng.

Ternyata angkot listrik itu baru tanggal 4 April 2024 diluncurkan dan masih dalam masa uji coba selama 3 bulan ke depan. Taripnya lima ribu rupiah dengan memakai kartu khusus dari BRI. Namun karena masih uji coba, jadi bagi yang mau mencoba naik, silakan naik saja, bisa membayar  dengan memakai kartu BRI sopir. 

Angkot listrik itu melayani penumpang dengan rute halte Cidangiang-Tugu Kujang. Melewati Jl. Surya Kencana-Sukasari, Jl. Pahlawan-Jl. Juanda, Jl. Jalak Harupat-Tugu Kujang-Halte Cidangiang.

Menurut sopir, angkot listrik itu baru ada 4, disediakan khusus untuk angkutan di sekitar kota Bogor dengan 30 titik halte. Bagi anda yang mau mencoba naik angkot listrik, cari saja halte dengan tanda lalu lintas bertuliskan *"STOP"*.

Dengan adanya angkot listrik tersebut, kota Bogor akan terbebas dari polusi udara dan hiruk pikuknya angkot biasa selama ini. Sebagai kota wisata, semoga suatu saat Bogor akan menjadi kota yang paling menyenangkan.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline